Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, memberikan komentarnya terkait insiden yang melibatkan Raheem Sterling dan Juan Mata.
Sebuah insiden terjadi pada pengujung laga Man City melawan Manchester United pada Minggu (11/11/2018) malam WIB. Pada saat itu, Man City mendapatkan sepak pojok yang diambil oleh Sterling. Dia berada di pojok bersama Leroy Sane.
Sterling, Sane dan Phil Foden kemudian memainkan bola di sisi pojok lapangan. Hal ini memicu emosi Juan Mata yang ingin merebut bola. Sterling dan Mata pun sempat terlibat keributan kecil pada momen tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Insiden tersebut terjadi pada menit 90+4. Sterling tentu saja ingin membuang-buang waktu. Mata ingin bola segera bergulir karena United berada dalam posisi kalah dengan skor 1-3.
Menurut Guardiola, harusnya apa yang dilakukan oleh Raheem Sterling dan Juan Mata tidak perlu terjadi. Dia melihat ada beberapa gerakan Sterling yang tidak tepat. Tapi, dia memaklumi hal itu karena Sterling masih muda.
"Pada dua atau tidak menit yang tersisa di pertandingan, mereka menguasai laga dengan mutlak. Itu lebih baik daripada hanya bertahan. Tapi, Sterling membuat beberapa gerakan yang tidak perlu," buka Guardiola.
"Harusnya gerakan kaki itu bisa dia hindari. Tapi, dia masih muda dan dia akan menjadi pemain yang lebih baik lagi. Saya senang dengan cara dia bermain," tandas mantan pelatih Barcelona tersebut dikutip dari Four Four Two.
Manchester City menang dengan skor 3-1 atas United. Meskipun menang cukup telak, Guardiola mengaku masih belum cukup puas. Sebab, dia merasa timnya belum tampil optimal pada babak pertama.
Sumber: Bola.net