Sukses


5 Bintang Premier League yang Wajib Pindah Klub Guna Menyelamatkan Karier

Bola.com, Jakarta - Bursa transfer tengah musim akhirnya tiba juga. Klub-klub Liga Inggris terlihat mulai getol belanja pemain baru.

Transfer Christian Pulisic menuju Chelsea sudah mencuri perhatian pada bursa transfer musim dingin ini tetapi mungkin masih banyak lagi transfer yang akan terjadi.

Ada banyak pemain yang sekarang sedang mengalami periode yang sulit bersama klubnya masing-masing. mereka bisa menatap bursa transfer Januari sebagai jalan keluar.

Bursa transfer Januari memberikan kesempatan kepada pemain tersebut untuk memperbaiki karier mereka. Dengan mencari klub baru, mereka bisa kembali beraksi di atas lapangan.

Berikut ini pemain Premier League yang harus pindah pada bulan Januari 2019 seperti dilansir foxsportsasia.com.

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Manolo Gabbiadini (Southampton)

Ketika Gabbiadini tiba di kancah Premier League, banyak yang mengira dia adalah pemain yang akan bermain untuk klub yang lebih besar. Dia hampir membawa Southampton meraih trofi Piala Liga pada tahun 2017, tetapi apa yang terjadi setelah itu membuat kariernya stagnan.

Pemain asal Italia itu sekarang sudah gagal membuat dampak di St Mary's selama 12 bulan terakhir. Ia hanya tampil 12 kali musim ini dengan menjadi starter empat kali. Dia hanya mencetak satu gol, sementara Charlie Austin dan Danny Ings sekarang tampil tajam untuk The Saints.

Masih berusia 27 tahun, pemain Italia itu masih punya kesempatan untuk mengembalikan kariernya. Torino dan Fiorentina sudah dikaitkan dengan sag pemain bersama dengan AC Milan. Jika Gabbiadini ingin meningkatkan dirinya sebagai pemain dan kembali ke permainan terbaiknya, Gabbiadini harus mencari klub baru.

3 dari 6 halaman

Christian Benteke (Crystal Palace)

Christian Benteke kini sudah tidak setajam seperti saat di Aston Villa. Pemain Belgia itu adalah salah satu alasan mengapa Crystal Palace terpuruk saat ini karena mereka masih terus kesulitan mencetak gol.

Karier Benteke terhenti. Pemain berusia 28 tahun itu hanya membuat 4 penampilan untuk The Eagles musim ini dan itu menunjukkan bahwa klub sudah tidak mempercayai sang pemain dalam urusan mencetak gol.

Mereka sekarang mengandalkan striker dadakan Andros Townsend dan Wilfried Zaha karena tidak punya penyerang tengah yang bisa mencetak sepuluh gol dalam satu musim.

Cedera sangat tidak membantu dan itu membuatnya semakin terpuruk. Mungkin, meninggalkan Inggris bisa mengembalikan kariernya.

4 dari 6 halaman

Mesut Ozil (Arsenal)

Mesut Ozil masih tetap dianggap sebagai salah satu gelandang serang terbaik di Premier League. Meski ia kesulitan memenuhi ekspektasi itu bersama Arsenal saat ini, pemain seperti Ozil masih bisa pergi ke luar negeri dan menunjukkan sihirnya di belakang striker.

Pertahanan rapuh Arsenal masih belum diatasi sejak pemain asal Jerman itu tiba sehingga para pemain depan sering dipaksa untuk mundur ke belakang.

Namun, Ozil tidak bisa melakukan itu sehingga menyiratkan bahwa dia membutuhkan tim yang memiliki pertahanan yang solid dan tidak dituntut untuk sering bertahan.

Pemain berusia 30 tahun itu mungkin sudah melewati usia prima sebagai pemain sepak bola biasa, tetapi kemampuannya masih belum habis. Dan Arsenal bermain cukup baik tanpa Ozil. Di luar Premier League, ia akan tetap dianggap sebagai playmaker kelas dunia.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Inter Milan disebut sebagai salah satu klub yang berminat dengan gelandang asal Jerman itu. Selain itu, Ozil juga diminati klub dari MLS.

5 dari 6 halaman

Cesc Fabregas (Chelsea)

Jumlah gelandang dan opsi yang dimiliki Chelsea membuat Cesc Fabregas tidak bisa sering tampil. Fabregas saat ini kesulitan bermain dalam formasi 4-3-3 yang diterapkan oleh Maurizio Sarri.

Mengingat Mateo Kovacic lebih disukai, pemain sekaliber Cesc Fabregas harus tersingkir dan tidak mendapat kesempatan yang cukup.

Dia hanya menjadi starter satu kali pada musim ini dan masuk dari bangku cadangan empat kali. Meskipun begitu, dia bermain lima kali di Liga Eropa dan membuat dua assist.

Setelah diminati AS Monaco dan AC Milan, Fabregas mungkin ingin pindah. Dan itu untuk kebaikan masa depan dan kariernya. Dia masih berusia 31 tahun dan masih bisa bermain sekitar 3 atau 4 tahun lagi.

6 dari 6 halaman

Georges-Kevin N’koudou (Tottenham)

Sebagai sebuah tim, Tottenham hampir tidak bergantung pada striker seperti Fernando Llorente, apalagi pada Kevin Georges N 'Koudou. Erik Lamela dan Lucas Moura bermain luar biasa sehingga Spurs tidak terlalu menyesal tidak merekrut pemain di musim panas. Sayangnya, hal itu juga bisa menandakan akhir dari karier N'Koudou di Spurs.

N’Koudou mungkin adalah pembelian sia-sia Spurs selama tiga musim terakhir. N’Koudou tidak masuk rencana manajer dan hampir tidak pernah menjadi starter di Premier League sejak kedatangannya. Pemain berusia 23 tahun ini hanya tampil sekali di Piala Liga musim ini dan belum pernah tampil di Premier League.

Dia masih berusia 23 tahun dan punya banyak kesempatan untuk memperbaiki kariernya. Sudah jelas kalau pemain asal Prancis itu tidak punya masa depan di Spurs. Jika ada kesempatan, N’Koudou harus meninggalkan Tottenham secepatnya.

Sumber: Bola.net

Video Populer

Foto Populer