Bola.com, Jakarta - Kiper Chelsea yang sedang jadi sorotan, Kepa Arrizabalaga, akhirnya meminta maaf secara resmi atas tingkah lakunya saat final Piala Liga melawan Manchester City (24/2/2019).
Dalam pernyataan yang diunggah dalam situs resmi Chelsea, Selasa pagi WIB (26/2/2019), Kepa mengakui ia melakukan sebuah kesalahan besar.
Baca Juga
Advertisement
"Saya sangat gembira bermain di final Piala Liga pertama saya dengan Chelsea kemarin dan sangat bangga dengan performa tim. Saya banyak berpikir tentang kejadian kemarin. Meski ada sebuah salah paham, melalui refleksi, saya membuat sebuah kesalahan besar dengan cara saya mengatasi situasi," tutur Kepa.
"Saya ingin menggunakan waktu pada hari ini untuk meminta maaaf sepenuhnya dan secara langsung kepada manajer, Willy, rekan satu tim saya, dan kepada klub. Saya telah melakukannya dan sekarang saya menawarkan permintaan maaf yang sama kepada fans. Saya akan belajar dari kejadian ini dan akan menerima hukuman atau displin apa pun yang klub anggap tepat," imbuh Kepa dalam pernyataan maaf resminya.
Chelsea memutuskan menghukum Kepa dengan denda satu pekan gaji dan uang dari denda itu akan diberikan kepada Chelsea Foundation yang digunakan untuk membiayai kegiatan amal yayasan tersebut.
Kepa jadi sorotan besar menyusul kengototannya saat hendak digantikan sang manajer, Maurizio Sarri, pada laga kontra City di Wembley Stadium.
Setelah dua kali kram, Sarri bermaksud mengganti kiper mahal asal Spanyol itu dengan Willy Caballero. Willy sudah berada di tepi lapangan, asisten wasit sudah mengangkat tanda pergantian pemain, namun Kepa bergeming.
Situasi itu terjadi selama beberapa menit yang membuat Sarri dan tim pelatih Chelsea jadi berang. Penonton juga terpana dengan situasi yang terjadi di lapangan saat itu, hingga Sarri akhirnya "mengalah" dan membiarkan Kepa tetap bermain.
Sumber: Chelsea