- Mantan pemain Arsenal, Charlie Nicholas, menilai kalau lini pertahanan The Gunners menjadi titik terlemah pada musim 2018-19. Hal itu ia ungkapkan setelah The Gunners takluk 1-3 dari Rennes di Liga Europa.
Advertisement
Baca Juga
Arsenal tumbang 1-3 di tangan tuan rumah Rennes pada laga leg pertama babak 16 besar Liga Europa di Roazhon Park, Jumat (8/3/2019) dini harti WIB. Sempat unggul lebih dulu melalui Alex Iwobi, The Gunners kemudian kehilangan fokus dan kebobolan tiga gol.
"Saya mengatakannya sepanjang waktu. Pertahanan Arsenal kacau, tidak ada kepemimpinan dan bimbingan," kata Nicholas.
Nicholas sebenarnya berharap kinerja pertahanan The Gunners membaik dengan kembalinya Petr Cech di bawah mistar. Namun, hal itu tak terjadi.
"Bahkan dengan Cech kembali, saya benar-benar dapat melihat mengapa dia memutuskan untuk mengatakan 'Saya sudah cukup', karena sejak dia datang ke Arsenal, tidak ada apa-apa baginya selain kerja keras."
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mudah Kehilangan Fokus
Menurut Nicholas, sehebat apapun kiper, tak ada gunanya jika bek-bek Arsenal mudah kehilangan fokus.
“Cech adalah kiper kelas dunia. Dia datang ke Arsenal untuk mencoba dan memberi mereka sedikit pengetahuan dan bantuan sebaik mungkin, tapi mereka tidak mendengarkan. Mereka bermain sebagai individu,” ungkap Nicholas.
Hal itu patut menjadi pehatian utama Arsenal jelang menghadapi laga krusial melawan Manchester United pada lanjutan Premier League.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement