Sukses


Digoda Bayern Munchen, Leroy Sane Minta Saran David Beckham

Bola.com, Manchester - Pemain Manchester City, Leroy Sane, menjadi salah satu target Bayern Munchen pada bursa transfer musim panas 2019. Sane masih mempertimbangkan opsi tersebut dan dikabarkan minta saran kepada legenda Manchester United, David Beckham. 

Seperti dilansir The Sun, Senin (10/6/2019), Sane sudah menghubungi perwakilan Beckham untuk mempermulus keinginannya berkonsultasi soal tawaran Bayern Munchen. Namun, tidak dijelaskan alasan Sane memilih Beckham untuk meminta saran. 

Pilihan Sane berbicara kepada Beckham tentu akan membuat fans Manchester City tak senang. Bagaimana pun Beckham adalah legenda klub seteru mereka. Beckham tercatat menghabiskan 11 musim bersama MU sebelum hijrah ke Real Madrid, kemudian pindah ke LA Galaxy. 

Beckham selanjutnya kembali ke Eopa untuk berkarier di AC Milan dan Paris Saint-Germain. Meskipun sudah gantung sepatu, dia masih menjadi salah satu rujukan bagi para pemain muda. Ternyata, Sane menjadi salah satunya.

Selain meminta saran kepada Beckham, Leroy Sane juga telah berbicara dengan agen terkenal tentang masa depannya.

Tawaran dari Bayern Munchen sulit diabaikan karena belakangan Leroy Sane sulit menembus skuat inti. Klub Bavarians tersebut juga dibarkan mampu menyedikan dana besar untuk memboyong pemain Jerman tersebut. 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Guardiola Masih Beri Dukungan

Masa depan Leroy Sane mulai menjadi bahan spekulasi setelah manajer Manchester City, Pep Guardiola, tak memainkannya sejak April. Guardiola sudah menjelaskan alasan keputusannya itu dan mengaku masih mendukung Sane.

"Saya sudah sering bilang seberapa penting Leroyy bagi kami, di saat yang bagus atau momen buruk. Dia tahu alasan mengapa tak bermain akhir-akhir ini," ujar Guardiola, beberapa waktu lalu. 

"Di beberapa laga tertentu, saya memilih pemain yang punya lebih banyak mengontrol. Kekaguman dan kepercayaan saya kepadanya masih utuh. Itu selalu ada, tapi saya ingin lebih," imbuh Guardiola. 

 

Video Populer

Foto Populer