Bola.com - Nama Aaron Wan-Bissaka melejit pada Premier League 2018-19. Penampilan impresif nan konsisten membuatnya mendapat lirikan klub-klub top asal Inggris. Manchester United menjadi klub terdepan yang ingin mengamankan jasanya pada musim mendatang.
Aaron Wan-Bissaka menjadi pemain reguler di Crystal Palace pada musim 2018-19. Ia tampil konsisten dan mencatatkan 35 penampilan bersama The Eagles.
Baca Juga
Tak Dibutuhkan MU, Ruud van Nistelrooy Kini Jadi Kandidat Manajer di 3 Klub Premier League
Batal Gabung Newcatle United, Bintang Crystal Palace Berharap Bisa ke Liverpool: Jadi Penerus Virgil van Dijk?
Liverpool Nyaman di Puncak Klasemen Liga Inggris Sebelum Jeda Internasional, Arne Slot: Itu Istimewa
Advertisement
Walaupun masih berusia 21 tahun, Wan-Bissaka telah menunjukkan kematangan. Mungkin, Wan-Bissaka bisa menjadi ancaman untuk posisi Kyle Walker di timnas Inggris.
Performa yang impresif membuat Wan-Bissaka menjadi pemain terbaik Crystal Palace pada musim 2018-19. Kondisi itu menjadi dua mata pisau untuk Crystal Palace.
Pertama, Wan-Bissaka bisa menjadi pemain andalan mereka untuk menghadapi klub-klub lawan di Premier League. Kedua, Wan-Bissaka bisa melukai Crystal Palace karena ingin mencari tantangan baru dengan hijrah ke klub lain.
Saat ini, Manchester United menjadi klub yang paling menggebu untuk menebus Crystal Palace. Kabarnya, Wan-Bissaka telah meminta klubnya tersebut untuk menerima tawaran Manchester United.
Sebelumnya, wan-Bissaka menjadi incaran Arsenal dan Tottenham Hotspur. Namun, Manchester United menunjukkan determinasi untuk mendatangkan Aaron Wan-Bissaka pada musim mendatang.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Membawa Rapor Buruk
Aaron Wan-Bissaka merupakan pemain Inggris berdarah Republik Demokratik Kongo. Ia sempat membela negara leluhurnya tersebut di kelompok usia 20 tahun.
Namun, Wan-Bissaka memilih untuk mewakili Inggris di level berikutnya. Saat ini, ia sedang berada di Italia bersama timnas Inggris U-21 untuk menjalani Piala Eropa U-21.
Sayangnya, Wan-Bissaka bersama rekan-rekannya gagal menunjukkan performa impresif. Dua kekalahan di dua laga pertama membuat mereka terpuruk dan dipastikan gagal melangkah lebih jauh.
Wan-Bissaka menjadi bulan-bulanan karena mencetak gol bunuh diri yang menyebabkan Inggris kalah 1-2 dari Prancis. Ia memiliki tugas yang berat untuk membangkitkan mentalnya ketika kembali bermain di Premier League pada musim mendatang, bersama klub mana pun yang ia bela.
Advertisement