Sukses


Paul Scholes Sayangkan Kegagalan Manchester United Rekrut Christian Eriksen

Bola.com, Jakarta - Mantan pemain Manchester United, Paul Scholes, menyayangkan kegagalan klub tersebut dalam mendatangkan Christian Eriksen. Menurutnya, Eriksen adalah pemain yang bisa menghadirkan perubahan dalam permainan Manchester United.

Manchester United berpeluang mengamankan jasa Eriksen pada tenggat transfer. Namun, Manchester United gagal mencapai kesepakatan dengan Eriksen dan Tottenham Hotspur.

Hal itu membuat Paul Scholes berkomentar. Meskipun begitu, Scholes yakin kalau Manchester United bisa finis di peringkat empat besar.

"Saya sangat senang ketika Christian Eriksen dikaitkan dengan Manchester United," ujar Scholes.

"Ia bisa membuat perubahan di Manchester United. Ia bisa berperan seperti Kevin De Bruyne di Manchester City."

"Eriksen adalah pemain yang kreatif dan bisa mencetak gol."

"Sejauh ini, mereka belum mendapatkan pemain dengan karakter seperti itu."

"Jadi, jika target mereka hanya empat besar, saya rasa Manchester United bisa meraih hal tersebut."

"Lain halnya jika mengincar untuk menjadi juara," ungkap Scholes.

Manchester United mengamankan tiga pemain pada bursa transfer musim panas 2019. Pemain tersebut tersebut adalah Daniel James, Aaron Wan-Bissaka, dan Harry Maguire.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Khawatirkan Lini Serang Manchester United

Paul Scholes mengaku khawatir dengan lini serang Manchester United. Saat ini, klub tersebut tak memiliki pemain yang berpengalaman untuk menjadi juru gedor.

"Saya sangat ragu dengan kemampuan lini serang Manchester United. Mereka memiliki Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Mason Greenwood. Namun, apakah para pemain tersebut berposisi di pemain nomor 9."

"Ole Gunnar Solskjaer pasti akan merotasi para pemain tersebut. Semuanya akan mendapat peran sebagai winger atau ujung tombak."

"Sejauh ini, mereka bukanlah pemain yang bisa mencetak 25 hingga 30 gol dalam satu musim," ungkap Scholes.

Sumber: Mirror

 

Video Populer

Foto Populer