Bola.com, Manchester - Manchester United berpeluang mencetak rekor pertamanya musim ini. Peluang tersebut didapat MU pada matchday kelima kompetisi Liga Europa musim 2019/20.
Manchester United akan bersua Astana dalam lanjutan Liga Europa musim 2019/20 pada Kamis (28/11/2019). Dalam laga tandangnya tersebut, MU bisa saja mencetak rekor positif pertamanya musim ini.
Baca Juga
Advertisement
Syaratnya cukup sederhana, MU hanya perlu memastikan untuk tidak kebobolan dalam laga itu. Jika Harry Maguire dan kawan-kawan berhasil menjaga lini pertanahan Setan Merah dengan baik, maka mereka berhasil cleansheet dalam lima pertandingan berturut-turut di Liga Europa.
Prestasi tersebut dinilai cukup positif mengingat performa MU tak meyakinkan pada kompetisi Premier League. Manchester United menjadi klub yang paling diunggulkan pada kompetisi kasta kedua antarklub Eropa tersebut.
Sejauh ini, skuat racikan Ole Gunnar Solskjaer tampil cukup konsisten di Liga Europa. Dari empat pertandingan yang telah dilalui, Setan Merah berhasil merengkuh tiga kali kemenangan dan satu kali hasil imbang.
Performa tersebut berbanding terbalik dengan torehan prestasi Manchester United pada kompetisi Premier League. MU masih terseok diposisi kesembilan dengan raihan 17 poin dari empat kemenangan, 5 hasil imbang, dan empat kekalahan yang telah dicatatkan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tantangan Cuaca
Manchester United bakal melakoni laga kelimanya pada kompetisi Liga Europa sebagai tamu. Mereka akan berkunjung ke markas FC Astana di Kazakhstan.
Sayang, kunjungan MU itu diperkirakan bakal disabut dengan cuaca yang cukup ekstrem. Suhu di salah satu kota terbesar di Kazakhstan itu bakal menyentuh minus 20 derajat celsius.
Suhu di bawah normal itu tentu akan menjadi tantangan tersendiri bagi MU untuk mencetatkan rekor pertamanya itu. Meski demikian, bukan Kazakhstan namanya jika tak mempersiapkan dengan baik kejutan suhu yang mendadak bakal menurun itu.
Markas Astana FC yakni Astana Arena disebut memiliki atap yang bisa ditutup. Teknologi itu disebut bisa mengurangi suhu luar yang terlampau dingin.
Sumber: Manchester Evening News
Advertisement