Bola.com, Jakarta - Liverpool tersingkir dari persaingan Carabao Cup 2019-2020 dengan cara 'menyakitkan'. Hal itu terjadi setelah setelah Liverpool kalah telak saat tandang ke markas Aston Villa, Stadion Villa Park, Rabu (18/12/2019) dini hari WIB.
Liverpool gagal melaju ke babak semifinal Carabao Cup setelah takluk 0-5. Lima gol yang bersarang ke gawang The Reds datang dari Conor Hourihane (14'), bunuh diri Morgan Boyes (17), Jonathan Kodjia (37', 45') dan Wesley (90'+2').
Advertisement
Beberapa catatan muncul usai pertandingan tersebut. Satu di antaranya adalah pasukan muda Liverpool yang harus menelan kekalahan telak. Rata-rata usia pemain Liverpool yang berstatus starter pada laga tadi malam adalah 19 tahun dan 182 hari.
Angka itu melewati catatan rekor yang pernah mereka lakukan pada tiga tahun lalu ketka berhadapan dengan Plymouth di kancah Piala FA. Kala itu, rata-rata line-up Anfield Gank adalah 21 tahun dan 81 hari.
Asisten Manajer Liverpool, yang menjadi wakil Jurgen Klopp, Neil Critchley mengaku tak masalah dengan kekalahan pasukan muda Si Merah. "Saya sudah katakan kami sangat luar biasa. Timku bermain fantastik sejak awal, dan berhasil menciptakan beberapa peluang. Kami sungguh tak beruntung kebobolan," sebutnya, di BBC.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Motivasi dari John Terry
Satu hal unik dan langka yang terjadi adalah seusai pertandingan. Manajer Aston Villa, Dean Smith dan sang wakil, yang juga legenda Chelsea, John Terry, menghampiri ruang ganti Liverpool. Saat itu, Terry mengungkapkan pujian terhadap permainan anak-anak muda Merseyside.
"Terry bilang lanjutkan, dan semoga sukses di masa depan. Momen itu tak akan terlupakan oleh pasukan mudaku, sepanjang hidup mereka," sebut Neil Critchley. Berikut ini beberapa poin penting usai Liverpool takluk di markas Aston Villa :
Advertisement
Fakta-Fakta
1. Liverpool kebobolan empat gol pada babak pertama, dan itu kali pertama terjadi sejak Mei 2015. Pada empat tahun silam, Liverpool takluk dari Stoke City di pentas Premier league.
2. Aston Villa melangkah ke babak semifinal Carabao Cup untuk kali pertama sejak 2012-2013. Pada masa itu, Dean Smith menjadi orang pertama asal Inggris yang memimpin pasukan Aston Vlla ke empat besar sejak John Gregory melakukannya pada periode 1999-2000.
3. Hanya pemain asal Burton, Liam Boyce (5) yang mampu mencetak gol lebih banyak di pentas Carabao Cup dibanding penggawa Aston Villa, Conor Hourihane (4).
4. Liverpool gagal mengulangi catatan bagus ketika bersua Aston Villa pada 2002-2003. Kala itu, Liverpool menundukkan Aston Villa dengan skor 4-3 dan melaju ke semifinal, sebelum akhirnya meraih trofi.
5. Berbekal usia starting line-up di angka 18 tahun dan 182 hari, Liverpool mencetak sejarah baru. Komposisi tersebut menjadi skuat termuda Liverpool dari seluruh kompetisi yang perah mereka ikuti.
6. Liverpool gagal mengulangi catatan enam kemenangan pada setiap kunjungan ke markas Aston Villa. Enam kemenangan tersebut selalu terjadi di pentas Premier League pada periode Desember 2011 - November musim ini.
Sumber : BBC