Bola.com, Jakarta - Chelsea menelan kekalahan 0-2 saat menjamu Manchester United di Stamford Bridge, Selasa (18/2/2020) dini hari WIB. Dua gol Setan Merah dicetak Anthony Martial (45') dan Harry Maguire (66').
Pertandingan Chelsea melawan Manchester United tersebut diwarnai sederet kontroversi. Dua gol The Blues yang dicetak Kurt Zouma dan Olivier Giroud dibatalkan VAR.
Baca Juga
Advertisement
Gol Zouma dianulir karena ada pelanggaran yang dilakukan oleh Cesar Azpilicueta sebelumnya. Sementara gol Giroud batal karena offside.
Selain dua gol yang batal tersebut, ada kejadian yang menarik perhatian pada babak pertama. Harry Maguire mengangkat kaki terlalu tinggi dan mengenai paha Micty Batshuayi.
Beberapa orang berpendapat, Kapten Manchester United itu akan mendapatkan kartu merah. Setelah VAR meninjau kejadian itu, Maguire dianggap tidak bersalah.
Tiga kejadian kontroversi tersebut membuat beberapa netizen di Twitter berspekulasi adanya teori konspirasi. Pasalnya wasit yang memimpin pertandingan, Anthony Taylor dan pengawas VAR, Chris Kavanagh berasal dari kota Manchester.
Berikut Bola.com lampirkan cuitan netizen yang menganggap ada teori konspirasi pada pertandingan Chelsea vs Manchester United.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Perbandingan Peta
"Lingkaran biru mewakili di mana @ChelseaFC dan permainan itu dimainkan malam ini. Lingkaran merah mewakili lawan mereka @ManUtd dan dari mana wasit (Anthony Taylor-Wythenshawe) dan wasit VAR (Chris Kavanagh-Manchester) berasal"
Blue circle represents where @ChelseaFC and the game was played tonight. Red circle represents their opponents @ManUtd and where the REF (Anthony Taylor - Wythenshawe) and VAR REF (Chris Kavanagh - Manchester) are from. #VarchesterUnited @premierleague #CHEMUN #PGMOL pic.twitter.com/aEr97NOYr6
— John Morrison🏴 (@johnny_morrison) February 18, 2020
Advertisement
2. Sedikit Kekurangan dari Premier League
"Premier League kadang terlihat sempurna. Tapi ada kekosongan besar dalam penunjukan wasit untuk pertandingan. Bagaimana Anda bisa menunjuk Anthony Taylor (wasit) dan Chris Kavanagh (wasit VAR) yang lahir di Manchester untuk memimpin pertandingan antara Chelsea dan Manchester United?"
But sometimes, the Premier League looks perfect. But a huge lacuna in their appointment of referees for games. How can you appoint Anthony Taylor(referee) and Chris Kavanagh ( VAR referee) both born in Manchester to officiate a game between Chelsea and Manchester United? #CHEMUN
— Kojo Sarkodie (@paakojosarkodie) February 18, 2020
3. Cocoklogi
Klo pada nonton DPI semalam, gue bilang klo laga Chelsea v United ini bisa ditentukan oleh hal2 non teknis, wasit salah satunya. Kenapa? Karena Anthony Taylor udah 4x mimpin Man Utd, 3x menang dan dia juga yg mimpin partai Man Utd v Chelsea di awal musim.
— mohamad fuad (@m_fu4d) February 18, 2020
Advertisement
4. Ini Salah FA
"Jadi wasit malam ini Anthony Talylor dan wasit VAR malam ini, Chris Kavanagh, keduanya dari Manchester. Khususnya, Chris Kavanagh yang bertanggung jawab atas VAR terdaftar sebagai wasit resmi dengan Manchester County FA. Tentunya Anda memiliki sesuatu untuk dikatakan, @FA? Ini salah!"
So the referee tonight Anthony Taylor AND the VAR referee tonight, Chris Kavanagh, are both from Manchester. Notably, Chris Kavanagh who was in charge of VAR is registered as a referee official with the Manchester County FA. Surely you have something to say, @FA? This is wrong! pic.twitter.com/Dvq2UAajLV
— Younes H-Hamou (@youneshh) February 18, 2020
5. Asal Anthony Taylor
"Anthony Taylor berasal dari Wythenshawe, kota pinggiran Manchester Selatan"
Anthony Taylor is from Wythenshawe which is a suburban town of South Manchester
— Charlie Mem (@CharlieMem) February 18, 2020
Advertisement