Jakarta - Peluang Liverpool menjuarai Liga Inggris musim ini semakin terbuka lebar. Bahkan The Reds bisa meraih gelar yang sudah dinantikan selama 30 tahun tersebut tanpa perlu mengeluarkan keringat.
Kemenangan 2-1 yang diraih atas Borunemouth dini hari tadi membuat Liverpool semakin kokoh di puncak klasemen Liga Inggris. Saat ini, Liverpool memimpin dengan koleksi 82 poin dari 29 laga.
Advertisement
Jarak dengan sang rival bertambah lebar setelah pada hari yang sama Manchester City yang berada di posisi kedua dipaksa menelan kekalahan 0-2 saat bertandang ke markas Manchester United, Stadion Old Trafford. Akibat kekalahan ini, The Citizens kini terpaut 25 poin (28 pertandingan) dari Liverpool.
Situasi ini sangat menuntungkan Liverpool. Bahkan seperti dilansir BBC, tim asal Marseyside itu sudah pasti juara bila Manchester City kembali menelan kekalahan di dua laga berikutnya, yakni saat menjamu Arsenal di Stadion Etihad, Rabu ini dan bertandang ke markas Burnley, Sabtu depan.
Dengan menelan dua kekalahan beruntun, Manchester City dipastikan tidak akan mampu mengejar perolehan poin Liverpool saat ini. Poin maksimal yang bakal diraih The Citizens bila kehilangan dua laga tersebut maksimal hanyalah 81--dengan catatan City mampu memenangkan delapan laga lainnya.
Lalu bagaimana bila Manchester City, berhasil menang lawan Arsenal dan Burnley? Dalam skenario seperti ini, Liverpool hanya butuh dua kemenangan saja untuk memastikan gelar juara musim ini.
Lalu skenario apalagi yang mampu mengantar Liverpool secepatnya merebut gelar juara Liga Inggris musim ini?
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dua Kemenangan Cukup
Dengan perolehan saat ini, Liverpool secara teknis hanya membutuhkan dua kemenangan dari sembilan pertandingan tersisa. Dengan skenario ini, The Reds bakal mengantongi total 88 poin.
Perolehan ini tidak akan terkejar lagi oleh Manchester City. Sebab meski berhasil menyapu bersih seluruh pertandingan yang tersisa, The Citizens maksimal hanya akan membukukan total 87 poin.
Advertisement
Skenario Lainnya
Masih banyak skenario yang bakal memuluskan langkah Liverpool merebut gelar juara Liga Inggris musim ini. Bahkan jika Liverpool dan Manchester City sama-sama menang di dua laga berikutnya, peluang pertama The Reds dalam mengamankan gelar terbuka saat bertemu Crystal Palace, 23 Maret.
Peluang Liverpool juga masih terbuka seandainya kehilangan poin saat bertemu Everton atau Palace dan Manchester City menang melawan Arsenal dan Burnley. Dalam situasi seperti ini, Liverpool bisa saja memastikan gelar juara saat bertandang ke markas Manchester City, Stadion Etihad, 5 April 2020.
Skenario tercepat lainnya:
- Manchester City menelan satu kekalahan dari dua laga berikutnya, maka Liverpool bisa memastikan gelar di markas Everton, Goodison Park pada 16 Maret 2020.
- Kemenangan atas Everton dan diikuti kekalahan City atas Arsenal atau Burnley bakal mengantar Liverpool menjadi juara. Dalam skenario seperti ini, Liverpool bakal unggul 25 poin, sementara Manchester City maksimal hanya mampu merebut maksimal 24 poin dari delapan laga tersisa.
Awas Terpeleset
Meski sudah unggul jauh di papan klasemen, Liverpool masih bisa terjungkal bila tidak hati-hati. Setidaknya nasib ini pernah dialami Newcastle United pada musim 1995-1996 lalu. Saat itu, The Magpies yang ditangani Kevin Keegan sempat memimpin 12 poin atas rivalnya hingga 20 Januari 1996.
Saat itu, Liga Inggris hanya menyisakan 15 pertandingan lagi. Sayang di akhir musim, The Magpies hanya mampu finis di urutan kedua, terpaut empat poin dari sang juara Manchester United. Dan ini menjadi tim dengan jarak poin terbesar yang akhirnya gagal memenangkan gelar Liga Inggris.
Sementara itu Manchester United saat ditangani Sir Alex Ferguson tercatat sebagai tim yang tercepat memenangkan gelar Liga Inggris atau Premier League, yakni pada 14 April musim 2000-2001.
Keberhasilan ini sekaligus menjadi rekor tercepat bila mengacu kepada sisa pertandingan, yakni lima laga. Rekor yang sama juga pernah diukir oleh Manchester City pada tahun 2017-2019.
Sumber asli: BBC
Disadur dari: Liputan6.com (Marco Tampubolon, Published 9/3/2020)
Advertisement