Bola.com, Jakarta - Magnet sepak bola bukan hanya terletak pada tontonan adu skill di lapangan hijau. Cerita-cerita terkait dari luar lapangan juga membuat sepak bola menjadi lebih menarik dan hidup.
Sepak bola juga sarat dengan mitos, baik yang berhubungan dengan klub maupun pemain. Salah satu mitos tersohor adalah 'Kutukan Drake' yang pernah menimpa beberapa pemain seperti Sergio Aguero dan Paul Pogba.
Baca Juga
Advertisement
Pesepak bola terkadang memiliki kebiasaan unik untuk menjauhkan diri dari kesialan. Seperti yang pernah dilakukan Carlos Tevez dengan mencium legenda Argentina, Diego Maradona, sebelum mempersembahkan trofi ke Boca Juniors.
"Saya tahu kalau saya harus mencium Diego, saya bisa mengalami keberuntungan dengan cara itu... terkadang anda harus mencari keberuntungan itu," ucap Tevez soal ciuman itu kepada Ole bulan Maret lalu.
Maradona diselimuti dengan keberuntungan yang menular kepada Tevez. Sementara ada satu sosok yang dipercaya publik bisa menularkan kesialan kepada pesepak bola. Dia adalah musisi asal Kanada bernama Drake.
Sebelumnya perlu diketahui bahwa Drake adalah seorang musisi ternama asal Kanada yang pernah meraih kesuksesan di pentas Grammy. Tidak jarang pesepak bola mengagungkan karya seninya dan mencari kesempatan untuk menemuinya.
Mau ikuti challenge 5 tahun Bola.com dengan hadiah menarik? Klik Tautan ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kesialan karena Berfoto Bersama
Nah, beberapa orang percaya jika menemui Drake, dan berfoto dengannya, bisa mengundang kesialan. Contohnya sudah banyak terjadi dalam sejarah sepak bola beberapa tahun terakhir.
Klub asal Italia, AS Roma, pernah melontarkan candaan soal ini di media sosial Twitter. "Semua pemain Roma dilarang mengambil foto dengan Drake sampai akhir musim," tulis Roma pada 2019.
All Roma players banned from taking photos with Drake until the end of the season
— AS Roma English (@ASRomaEN) April 15, 2019
Siapa saja korban kutukan Drake? Sudah cukup banyak ternyata. Layvin Kurzawa, bek PSG, adalah salah satunya. Ia pernah berpose dengan musisi yang akrab disapa Champagne Pap' itu. Sehari setelahnya, PSG tumbang dengan skor 1-5 dari rivalnya, Lille.
Sergio Aguero juga pernah mengalami hal yang serupa. Beberapa hari setelah berfoto dengan Drake, ia gagal mengeksekusi penalti kala bertemu Tottenham di laga leg pertama Liga Champions.
Kegagalan itu diyakini sebagai salah satu penyebab mengapa the Citizens tersingkir.
Advertisement
Namanya Juga Mitos
Pierre-Emerick Aubameyang sempat menghadiri salah satu konser Drake di 02 Arena, London. Seperti pemain lainnya, ia pun menemui Drake dan memberinya jersey. Tidak lama berselang, Arsenal yang merupakan klub Aubameyang kalah 0-1 dari Everton.
Paul Pogba sempat beberapa kali bertemu dengan Drake selama berseragam Juventus atau Manchester United. Namun pertemuannya pada Maret 2019 lalu membuat the Red Devils dikalahkan Wolverhampton di babak perempat final FA Cup.
Yang lucunya, MU pernah mencoba peruntungannya dengan memajang foto Drake berseragam Barcelona di media sosial Twitter. Hal itu diharapkan bisa membantu the Red Devils mengalahkan Barcelona di pentas Liga Champions tahun 2019 lalu. Sayangnya, mereka tetap saja kalah.
Namanya juga Mitos.
Sumber: Goal Internasional
Disadur dari: Bola.net (Penulis Yaumil Azis, Published: 3/5/2020).