London - Chelsea siap mendatangkan bek kiri Leicester City, Ben Chilwell, setelah mereka mengaktifkan klausul pembelian penyerang RB Leipzig Timo Werner. The Blues rencananya akan merampungkan dua kesepakatan tersebut dalam beberapa pekan mendatang.
Chilwell telah menjadi fullback utama Leicester dalam dua musim terakhir dan menjadi bagian timnas Inggris pada Piala Dunia 2018 di Rusia.
Baca Juga
Advertisement
Demi mendatangkan dua pemain tersebut, The Blues kemungkinan bakal melepas Emerson Palmeri yang sedang menjadi incaran Inter Milan dan bek kiri lainnya Marcos Alonso.
Selain dua pemain tersebut untuk menambah anggaran transfer, Chelsea juga dilaporkan bakal menjual sejumlah pemain, yakni: Michy Batshuayi, Matt Miazga, Davide Zappacosta, Kenedy, Tiemoue Bakayoko, dan Danny Drinkwater.
Kedatangan Chilwell akan semakin menegaskan nuansa Inggris di skuat Chelsea asuhan Frank Lampard tersebut dan bahkan mereka bisa menurunkan 11 pemain Inggris dalam sebuah pertandingan.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Harga Chilwell
Menurut Daily Mail, Leicester meminta 85 juta poundsterling (sekitar Rp 1,50 triliun) untuk Chilwell karena sang pemain masih terikat kontrak di Leicester hingga Juni 2024.
Salah satu faktor yang membuat harga Chilwell begitu tinggi adalah statusnya yang merupakan pemain homegrown, istilah yang digunakan bagi pemain yang sudah menghabiskan tiga musim di Inggris saat berusia 16-21 tahun apapun kewarganegaraannya.
Sejak musim 2015-2016, Premier League telah menerapkan aturan yang mewajibkan setiap klub peserta untuk menyertakan delapan pemain homegrown dari 25 pemain yang didaftarkan.
Namun, Chilwell hingga saat ini masih belum memberikan isyarat bahwa ia memiliki keinginan untuk meninggalkan The King Power Stadium.
Sumber: Daily Mail
Disadur dari: Liputan6.com (Jonathan Pandapotan Purba/Windi Wicaksono, published 6/6/2020)
Advertisement