Bola.com, Liverpool - Liverpool mendapat sinyal positif untuk menggelar pesta juara Premier League 2019-2020 di markasnya, Anflied.
Wali Kota Liverpool, Joe Anderson, memberikan lampu hijau bagi Everton dan Liverpool untuk menggelar pertandingan kandang lanjutan Premier League setelah pandemi virus corona.
Baca Juga
Advertisement
"Kami sudah bicara dengan kedua klub. Yang penting tidak ada yang berkumpul di luar stadion. Jadi saya tidak akan keberatan dengan pertandingan yang dimainkan di kandang Goodison Park dan Anfield," kata Anderson kepada The Athletic.
Namun, ia menegaskan masyarakat umum dan suporter harus benar-benar mematuhi protokol kesehatan agar pertandingan sepak bola tetap digelar di wilayahnya.
Selain laga melawan Everton, Liverpool juga menanti kepastian izin duel melawan Crystal Palace di Anfield pada 25 Juni. Laga itu berpotensi menjadi pesta juara bagi pasukan Jurgen Klopp.
Premier League segera memutuskan venue duel Everton melawan Liverpool yang dijadwal pada Minggu (21/6/2020).
Status venue duel ini belum dipastikan karena terganjal izin kepolisian. Pemerintah Inggris khawatir laga bertajuk Derby Merseyside ini akan mengundang kerumunan.
Meski pertandingan digelar tanpa penonton, pemerintah meyakini akan ada beberapa fans yang menciptakan keramaian di luar stadion. Pemerintah telah menyarankan laga tersebut digelar di tempat netral.
Menurut laporan PA, venue laga tersebut akan diputuskan maksimal sampai Jumat pekan ini karena penasihat keamanan Dewan Kota Liverpool memerlukan lebih banyak waktu untuk membaca beberapa dokumen pendukung.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Beda Sikap
Beda dengan pemerintah kota Liverpool, Kepala Kepolisian Inggris, Mark Roberts menginginkan beberapa laga digelar di tempat netral, terutama Liverpool melawan Everton dan Crystal Palace.
"Berdasarkan diskusi dengan Premier League, kami fokus pada prioritas kesehatan masyarakat. Karena itu kami telah mencapai konsensus yang menyeimbangkan kebutuhan sepak bola dan meminimalkan risiko," kata Roberts kepada AP..
“Mayoritas pertandingan yang tersisa akan dimainkan sesuai jadwal di kandang masing-masing, tapi ada beberapa pertandingan berlangsung di tempat netral," imbuhnya.
Ke-20 klub telah sepakat untuk melanjutkan pertandingan pada 17 Juni dengan pertandingan antara Everton dan Liverpool dijadwalkan berlangsung pada 20 Juni.
Sumber: AP, The Athletic via Sportsmole
Advertisement