Bola.com, Liverpool - Liverpool telah dinobatkan sebagai juara Liga Inggris untuk ke-19 kalinya, dan yang pertama sejak 1989-1990.
The Reds mengakhiri 30 tahun penantian mereka untuk meraih mahkota tertinggi. Mereka juga memecahkan rekor mengamankan gelar dengan tujuh pertandingan yang masih tersisa.
Baca Juga
Advertisement
Liverpool memastikan gelar Premier League setelah Manchester City kalah dari Chelsea 1-2 di Stamford Bridge, Jumat (26/6/2020) dini hari. Secara matematis, dengan unggul 23 poin atas City, Liverpool tak bisa dikejar lagi.
Namun, The Reds harus menunggu lebih lama dari itu untuk mendapatkan trofi mereka. Penyerahan trofi biasanya pada pertandingan kandang terakhir.
Laga kandang terakhir Liverpool musim ini ialah melawan Chelsea pada 18 Juli 2020. Namun, Premier League belum menentukan venue pertandingannya.
Ini juga akan menjadi PR bagi Premier League dan Liverpool untuk menggelar perayaan dengan protokol kesehatan. Sebelumnya, pemerintah kota Liverpool waswas akan terjadinya kerumunan jika Liverpool juara.
Ketakutan itu pun terjadi pada Kamis (25/6/2020) malam waktu setempat. Ribuan pendukung Liverpool mengabaikan imbauan pemerintah. Mereka memadati Stadion Anfield dan menggelar konvoi.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Saran Jurgen Klopp
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp telah menyarankan kepada penggemar Liverpool untuk merayakan di dalam rumah saja karena pandemi virus corona masih berlangsung.
Namun, ribuan fans tetap berkumpul di luar Stadion Anfield.
"Pertandingan tadi malam memberi saya perasaan bahwa kami akan baik-baik saja dan malam ini adalah untuk para penggemar. Saya harap Anda tinggal di rumah, dan itu adalah sukacita untuk melakukannya untuk Anda," katanya.
"Pandemi belum berakhir dan kami menonton pertandingan bersama di hotel sehingga kami akan menikmati momen ini."
"Saya tahu ini sulit bagi orang-orang pada saat ini tetapi kami tidak dapat menahan diri. Kami akan menikmati ini dengan para pendukung kami ketika kami bisa."
Sumber: Liverpool Echo
Advertisement