Bola.com, Jakarta - Performa mengesankan sempat ditorehkan Manchester United yang tak terkalahkan di 19 pertandingan. Namun catatan tak terkalahkan tersebut akhirnya tak berlanjut setelah tim Setan Merah kalah 1-3 dari Chelsea pada babak semifinal Piala FA yang digelar di Stadion Wembley, Senin (20/7/2020) dinihari WIB.
Kiper David de Gea dinilai sebagai pemain yang punya kesalahan paling fatal dalam laga itu. De Gea gagal menahan tendangan striker Chelsea, Olivier Giroud, yang mencetak gol pembuka di masa injury time babak pertama. De Gea sebetulnya berada dalam posisi yang tak terlalu sulit untuk menahan tendangan Giroud. Namun kiper asal Spanyol itu tetap kebobolan.
Baca Juga
Advertisement
De Gea juga tak bisa mengantisipasi tendangan jarak jauh Mason Mount yang mencetak gol kedua. Padahal arah bola berada dalam jangkauannya.
Kesalahan dan blunder yang belakangan ini dibuat oleh De Gea membuat kemampuannya mulai dipertanyakan. Sejumlah pihak bahkan menyuarakan supaya Manchester United mulai mencari kiper baru.
Soal blunder, sebetulnya kapten tim Manchester United, Harry Maguire, juga kerap melakukan kesalahan konyol belakangan ini. Bedanya, jika dibandingkan dengan De Gea, kesalahan Maguire tak banyak disorot.
Padahal Maguire menjabat sebagai kapten dan posisinya sebagai bek tengah sangat vital. Belum lagi jika dihubungkan dengan statusnya sebagai bek termahal dunia dengan nilai 80 juta Poundsterling (sekitar 1,3 Triliun Rupiah) kala diboyong dari Leicester tahun lalu.
Rasanya status dan harga tersebut tak sebanding dengan penampilan bek berumur 27 tahun itu. Lantas, apa saja blunder konyol yang dibuat Maguire belakangan ini?
Â
Â
Â
Â
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Kena Nutmeg Berujung Gol
Manchester United menang 5-2 saat menjamu Bournemouth di Stadon Old Trafford (4/7/2020). Namun Maguire mengalami kejadian memalukan saat tim lawan berhasil mencetak gol pembuka lebih dulu lewat kaki Junior Stanislas.
Penyerang asli Inggris berusia 30 tahun itu mengelabui Harry Maguire sebelum menjebol gawang David de Gea melalui tendangan dari sudut yang sempit. Cara Stanislas mengelabui adalah dengan trik nutmeg, alias menggulirkan bola di sela-sela kaki lawan untuk melewati sang lawan.
Buat pemain sepak bola manapun, diperdayai dengan trik nutmeg adalah aib. Bisa dibayangkan bagaimana bisa seorang pemain semenjana dari klub yang juga semenjana merusak reputasi bek termahal di dunia.
Advertisement
2. Menjaga Rekan Sendiri Ketika Lawan Mencetak Gol
Manchester United berpeluang merangsek ke posisi tiga kala menjamu Southampton (14/7/2020). Pasalnya saat itu tim pesaing di zona Liga Champions, Chelsea dan Leicester, keok dari lawan-lawannya. Leicester dihajar Bournemouth 1-4, sementara Chelsea ditekuk Sheffield United 0-3.
Nyatanya, Manchester hanya mampu bermain imbang 2-2 lawan Southampton. Maguire dkk. gagal mempertahankan keunggulan setelah kebobolan gol pemain pengganti Michael Obafemi di masa injury time.
Gol tersebut berawal dari situasi sepak pojok. Victor Lindelof menjadi pemain paling bertanggung jawab karena lalai mengawal Obafemi. Namun Maguire melakukan aksi konyol karena justru menjaga rekannya sendiri, bek kanan Aaron Wan-Bissaka, saat bola tendangan sudut melambung ke pertahanan Manchester United.
3. Tanduk Rekan Hingga Bocor dan Gol Bunuh Diri
Blunder teranyar dibuat Harry Maguire kala Manchester United takluk 1-3 dari Chelsea di babak semifinal Piala FA (20/7/2020). Kesalahan konyol pertama dibuat Maguire ketika ia menanduk kepala rekannya sendiri, Eric Bailly. Saat itu Maguire dan Bailly tengah menjaga striker Chelsea, Olivier Giroud.
Alih-alih berhasil menjaga Giroud. Aksi Maguire membuat Bailly terkapar karena kepala bagian belakangnya kena sundul sang kapten. Bek asal Pantai Gading ini harus ditandu keluar lapangan dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Meski pelipisnya juga luka, Maguire masih bisa melanjutkan laga dengan kepala diperban. Tak lama setelah insiden itu, gawang De Gea dibobol Giroud.
Blunder Maguire tak berhenti di laga ini. Dalam posisi tertinggal 0-2, setelah Mason Mount mencetak gol kedua, Maguire malah membuat gol bunuh diri. Maksud hati ingin memotong tendangan Marcos Alonso, Maguire malah membelokkan bola ke gawang sendiri.
Dengan sederet kekonyolan itu, uang yang digelontorkan Manchester United untuk menggaet Harry Maguire sebagai pemain belakang termahal di dunia rasanya menjadi hal yang sia-sia.Â
Â
Advertisement