Bola.com, Jakarta - Legenda hidup asal Skotlandia, Gordon Strachan, memprediksi Leeds United bakal menjelma jadi Chelsea baru, yang meroket usai diambil alih Roman Abramovich pada musim panas 2003. Strachan menilai, kekuatan uang sang pemilik, Andrea Radrizzani, membuat Leeds bisa banyak pemain bintang pada musim panas 2020.
Setelah terjerembab di kasta bawah selama 16 tahun, Leeds United akhirnya promosi ke Liga Inggris untuk musim depan. Kepastian itu didapat setelah Leeds United keluar sebagai juara Divisi Championship 2019-2020.
Baca Juga
Advertisement
"Ketika Leeds kembali ke Liga Inggris, saya pikir fans sepak bola di seluruh dunia mengatakan: ‘Leeds telah kembali’. Laga Leeds vs Chelsea, Leeds vs Man United, Leeds vs Liverpool akan menjadi perhatian di seluruh dunia," kata Strachan mengutip dari The Sun, Jumat (24/7/2020).
"Hal yang membuat klub ini besar karena dukungan dan sejarah Anda. Kemudian, saya yakin Leeds bisa menjadi Chelsea," lanjut Strachan yang sempat enam musim (1989-1995) membela Leeds United sebagai pemain.
Sekadar informasi, Leeds United merupakan salah satu klub besar yang pernah ada di Inggris Raya. Klub yang bermarkas di Elland Road itu pernah tiga kali keluar sebagai yang terbaik di Liga Inggris, tepatnya pada edisi 1968-1969, 1973-1974 dan 1991-1992.
Bahkan, Leeds United pernah lolos ke final Piala Champions 1974-1975, meski akhirnya kalah 0-2 dari Bayern Munchen. Karena itu, hasil di masa lampau coba diulangi Leeds United generasi baru.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Soal Cavani
Menyongsong musim baru Leeds dikaitkan dengan sejumlah pemain top. Mereka sempat menjalin negosiasi dengan bomber gaek, Zlatan Ibrahimovic. Dalam waktu dekat, pemilik klub berencana melobi Edinson Cavani, striker berstatus bebas transfer yang hijrah dari PSG baru-baru ini.
Radrizzani amat serius menggaet, Edinson Cavani. Meski tidak tampil banyak di musim terakhirnya di Stade de France, Cavani tetap menjadi salah satu striker paling ditakuti di Eropa.
"Selain kualitasnya, Cavani dapat berkontribusi dengan fisik dan beradaptasi di sini, tetapi saya belum pernah membicarakannya dengan Marcelo Bielsa. Kita lihat saja nanti," kata Radrizzani kepada Sky Italia.
"Dia masih tersedia dengan transfer gratis, peluang kami untuk mendapatkannya terbuka."
Advertisement
Respons Milner
James Milner yang tahu dirinya jadi target incaran Leeds United, menyampaikan penolakan kembali ke klub yang pernah membesarkannya.
Milner berstatus pemain Leeds saat klub tersebut degradasi 2004 silam. Ia produk akademi klub tersebut.
Saat ini James Milner masih punya sisa kontrak dua tahun dengan The Reds.
“Anda tidak pernah tahu di sepak bola, apa yang ada di sudut, tetapi saya hanya ingin berkontribusi dan memenangkan banyak trofi yang saya bisa untuk Liverpool dan menambah sejarah hebat di sini,” kata Milner kepada Sky Sports.
“Tapi saya pikir Premier League akan menjadi tempat yang lebih baik untuk Leeds di dalamnya, dan akan aneh bermain melawan mereka musim depan.
“Sepertinya sudah lama sekali sejak saya memakai baju itu, Anda melihat kembali foto-foto dan melihat seberapa besar kemeja itu dulu.
"Banyak yang telah berubah sejak saat itu, sayangnya saya adalah bagian dari tim yang terdegradasi dan mereka belum kembali dan pulih dulu."
Sumber: Sky Sports, The Sun