Bola.com, Jakarta - Virgil van Dijk menyadari semua tim kini ngoyo mengalahkan Liverpool karena dongkol setelah timnya menjuarai Premier League 2019-2020.
Liverpool kembali menjadi tim terbaik di Inggris setelah menunggu 30 tahun lamanya. Selama 30 tahun itu pula mereka kalah bersaing dengan Chelsea, Arsenal, Manchester City, dan tentunya sang rival, Manchester United.
Baca Juga
Advertisement
Kini, Van Dijk mengklaim Liverpool akan terus menjaga konsistensi dan mencegah tim lain yang ngoyo mengalahkannya agar tak mampu menjungkalkan dominasi timnya.
"Saya rasa highlight musim ini adalah keberhasil kami meraih trofi Premier League. Ini mimpi saya, semua pemain, dan tentunya fans Liverpool. Tugas kami adalah menjaga gelar ini," kata Van Dijk dilansir dari BT Sport.
"Ini akan sulit, tim lain pasti berupaya meningkatkan level permainan mereka, mereka jadi lebih ngoyo mengalahkan kami."
"Liverpool harus fokus, itu yang sudah kami lakukan tiap pertandingan musim ini. Tugas utama tim ini adalah fokus dan konsisten, kalau bisa lebih baik lagi," katanya lagi.
Â
Video
Berita Video Kalahkan Chelsea, Liverpool dan Fans Rayakan Gelar Juara Premier League di Anfield
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menjaga Konsistensi adalah Hal Tersulit
Kekalahan telak dari Manchester City beberapa waktu lalu dengan skor 0-4 menyiratkan pertanyaan besar buat Liverpool mengenai adakah motivasi tersisa. Itu dijawab ketika The Reds mengalahkan Newcastle United 3-1 dan Chelsea 5-3.
Ini penting buat musim depan, dan Virgil van Dijk mengakui itulah yang jadi fokus utama timnya musim depan.
"Laga melawan Newcastle United menunjukkan betapa baiknya kami bermain, bagaimana kami menekan, apa yang harus dilakukan ketika kami kehilangan bola," kata Van Dijk.
"Itulah kunci musim depan. Kami harus meningkatkan level permainan dan konsisten. Apakah mudah? Sulit sekali, menjaga konsistensi adalah hal tersulit dalam sepak bola," ujarnya memungkasi.
Sumber: BT Sport
Advertisement