Bola.com, Jakarta - Premier League resmi membuka transfer windows musim panas 2020. Ada perubahan signifikan yang harus diketahui.
Transfer windows atau jendela transfer merupakan momen penting dalam sebuah kompetisi, termasuk Premier League. Ini adalah periode di mana klub bisa melakukan jual beli pemain.
Baca Juga
Advertisement
Pemain yang sudah dibeli juga sudah bisa didaftarkan pada periode ini dan bergabung dalam latihan resmi.
Namun pada transfer windows kali ini, ada yang berbeda dan unik. Premier League resmi membukanya pada 27 Juli waktu setempat hingga tutup pada 5 Oktober 2020.
Setelah itu, periode transfer windows akan kembali dilanjutkan dari 5 Oktober hingga 16 Oktober. Akan tetapi, pada periode ini jual beli pemain terbatas.
Tim-tim Premier League hanya diperbolehkan untuk melakukan jual beli pemain dengan tim-tim yang ada di bawah naungan English Football League (EFL) atau klub Divisi Championship, League 1, League 2, dan seterusnya.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Singkat
Hal ini hanya berlaku buat Premier League saja. Itu artinya, mulai 5 Oktober 2020, tim-tim Premier League tidak bisa merekrut atau mendaftarkan pemain dari liga lain.
Jika sudah terlanjur, pemain tersebut baru bisa didaftarkan pada transfer windows berikutnya, yakni Januari 2021 atau winter transfer.
Tentunya peraturan ini membuat semua tim harus bergerak ekstra cepat guna mengamankan pemain incaran. Pemain yang sudah dibeli juga dihadapkan langsung pada latihan untuk musim 2020-2021.
Sumber: Sky Sports
Advertisement