Sukses


10 Pembelian Termahal Klub Elite Liga Inggris, Chelsea: Duit Roman Abrahamovic Enggak Ada Habisnya

Bola.com, Jakarta - Chelsea mengumumkan perekrutan Kai Havertz seharga 80 juta euro. Sang gelandang serang jadi pemain termahal The Blues, yang dua dekade terakhir doyan mengumbar duit di bursa transfer, terutama di era kepemilikan Roman Abramovic.

Havertz adalah satu di antara banyak pemain yang digaet Chelsea musim panas ini. Klub raksasa Liga Inggris amat agresif. Saat klub-klub lain khawatir mengeluarkan uang buat belanja pemain imbas krisis ekomomi global yang ditimbulkan pandemi virus corona, Chelsea melenggang tanpa beban mendatangkan banyak pemain beberapa pekan terakhir.

Manajer The Blues, Frank Lampard, akan memiliki tugas untuk mengintegrasikan para pemain ini. Dengan klub menghabiskan banyak uang, tuntutannya sudah barang tentu amat tinggi. Gelar Premier League 2019-2020 merupakan sebuah kewajiban bagi sang pelatih.

Chelsea memiliki rekor yang tidak konsisten dalam hal pengeluaran besar. Mereka telah menikmati beberapa kesuksesan, tetapi pemain seperti Alvaro Morata, Fernando Torres, dan Andriy Shevchenko yang didatangkan dengan mahar selangit gagal unjuk gigi saat berkiprah di Stamford Bridge.

Berikut ini 10 pemain termahal dalam sejarah Chelsea. Bagaimana kiprah mereka saat di London?

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 11 halaman

Andriy Shevchenko (43,8 Euro)

Dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik di generasinya, Andriy Shevchenko terkenal karena kemampuan mencetak gol yang konsisten.

Pemain internasional Ukraina ini memulai kariernya dengan Dynamo Kyiv, sebelum pindah ke AC Milan pada 1999. Di sini Shevchenko akan menjadi salah satu yang terbaik di dunia, mencetak gol dengan modal kecepatan yang yang mumpuni. Ia menjadi pemain paling produktif kedua dalam sejarah klub.

Pada usia 30 tahun, ia bergabung dengan Chelsea pada 2006 seharga 43,8 juta euro. Namun, ia tidak dapat mengulang performa ciamik di AC Milannya bersama The Blues. Menjalani dua musim yang mengecewakan di London, ia akhirnya dipulangkan ke AC Milan dengan status pinjaman. Dia pensiun pada 2016 dan saat ini menjadi pelatih Timnas Ukraina.

3 dari 11 halaman

Mateo Kovacic (45 Juta Euro)

Mateo Kovacic dianggap sebagai talenta luar biasa saat bermain di Dinamo Zagreb. Sang gelandang bergabung dengan Inter Milan pada 2013, dan langsung jadi pemain inti yang tak tergantikan sebelum pindah ke Real Madrid.

Kovacic tidak bisa mengimbangi performa Toni Kroos atau Luka Modric dari lini tengah Los Blancos, sehingga ia dipinjamkan ke Chelsea pada 2018.

The Blues memutuskan untuk membelinya secara permanen pada 2019 seharga 45 juta euro. Pemain internasional Kroasia itu sangat penting bagi Chelsea musim lalu, dengan kemampuan menggiring bola dan bertahan membuatnya mendapat pujian. Karena itu, ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Chelsea Tahun Ini.

4 dari 11 halaman

Ben Chilwell (50,2 Juta Euro)

Ben Chilwell bek kiri target utama Frank Lampard di bursa transfer ini. Dan Chelsea berhasil membujuk Leicester City untuk melepas sang pemain pekan lalu.

Chilwell adalah bek kiri yang solid. Kehadirannya akan membuat Emerson dan Marcos Alonso terlecut. Pemain berusia 23 tahun itu adalah bek kiri utama Leicester City selama tiga musim terakhir, dan cukup muda untuk dibentuk oleh Frank Lampard menjadi pemain yang lebih lengkap.

Pemain internasional Inggris itu tampaknya akan menjadi bek kiri pilihan pertama Chelsea mulai sekarang, dan akan meniru jejak legenda Ashley Cole.

5 dari 11 halaman

Timo Werner (53 Juta Euro)

Salah satu rekrutan baru Chelsea, Timo Werner dianggap sebagai salah satu striker muda terbaik di dunia saat ini.

Pemain internasional Jerman adalah produk Akademi Stuttgart, membuat lebih dari 100 penampilan untuk klub sebelum bergabung dengan RB Leipzig. Dalam 159 penampilan di semua kompetisi, dia mencetak 95 gol, termasuk 34 gol musim lalu.

Pemain berusia 24 tahun ini juga mampu bermain di sayap kiri, dan akan menarik untuk melihat bagaimana Frank Lampard merotasi dia dan Tammy Abraham, atau mungkin memainkan keduanya bersama.

6 dari 11 halaman

Jorginho (57 Juta Euro)

Jorginho sangat dekat dengan kepindahan ke Manchester City sebelum Chelsea menyalip di tikungan untuk mengontraknya pada 2018. Ia bereuni dengan mantan pelatihnya, Maurizio Sarri.

Sang gelandang namanya meroket di Napoli bersama Sarri, beroperasi sebagai gelandang terdalam dan mendikte permainan dengan passing dan kecerdasan membaca permainan yang mengesankan. Pemain berusia 28 tahun itu mengalami pasang surut di The Blues musim lalu.

Awalnya ia jadi starter di bawah Lampard, namun pasca-restart Premier League sang manajer lebih memilih pemain muda Billy Gilmour. Isu kepindahan ke Juventus sempat mencuat ketika Sarri menjadi pelatih di sana, tetapi pemecatan sang nakhoda telah meredam rumor itu. Pemain internasional Italia itu tampaknya akan tinggal bersama Chelsea setidaknya selama satu musim lagi.

7 dari 11 halaman

Fernando Torres (58,5 Juta Euro)

Fernando Torres salah satu penyerang terbaik di dunia selama masa jayanya. Produk akademi muda Atletico Madrid, menjadi kapten klub yang baru berusia 19 tahun, mencetak 91 gol dalam 244 penampilan.

Setelah pindah ke Liverpool, dia terus tampil luar biasa. Hanya dalam 142 penampilan, dia berhasil mencetak 81 gol.

Pada Januari 2011, Chelsea secara mengejutkan membelinya. Apesnya, sang striker tidak pernah produktif untuk The Blues, tetapi berhasil mencetak gol dalam pertandingan-pertandingan penting, termasuk gol di menit-menit terakhir melawan Barcelona di Liga Champions yang membantu Chelsea lolos ke final. Dia meninggalkan klub pada 2014, bermain untuk tim-tim seperti AC Milan, Atletico Madrid, dan Sagan Tosu sebelum pensiun pada 2019.

8 dari 11 halaman

Christian Pulisic (64 Juta Euro)

Christian Pulisic menikmati musim pertama yang bagus bersama Chelsea pada 2019-2020.

Pulisic bergabung dengan akademi Borussia Dortmund pada 2015, melakukan debut untuk klub tersebut pada 2016. Ia seorang pemain sayap yang sangat tajam dan lincah.

Pemain internasional Amerika Serikat itu sangat tidak konsisten di Jerman, dan banyak orang heran ketika Chelsea menghabiskan 64 juta euro untuk membelinya.

Namun, pemain berusia 21 tahun itu adalah salah satu pemain terbaik Chelsea musim lalu, musim yang kerap diselingi cedera. Dia mencetak 11 gol dalam 34 penampilan di semua kompetisi, dan dengan periode bedding-in selesai, lebih banyak yang diharapkan darinya mulai sekarang.

9 dari 11 halaman

Alvaro Morata (66 Juta Euro)

Cerita Fernando Torres terulang lagi di diri Alvaro Morata.

Pemain internasional Spanyol itu bergabung dengan Chelsea dari Real Madrid pada tahun 2017, setelah hampir pindah ke Manchester United sebelumnya. Dia disebut-sebut sebagai pengganti Diego Costa, tetapi tidak pernah benar-benar berhasil mencapai puncaknya di Chelsea.

Dalam 72 penampilan di semua kompetisi, dia mencetak 24 gol, terlihat kurang percaya diri saat semestinya di Chelsea berkembang. Pemain berusia 27 tahun itu akhirnya pindah ke Atletico Madrid dengan status pinjaman pada 2019, dan kemudian dipermanenkan pada 2020.

10 dari 11 halaman

Kepa Arrizabalaga (80 Juta Euro)

Kiper termahal dalam sejarah sepak bola, Kepa Arrizabalaga sosok yang tak disukai suporter Chelsea saat ini.

Kiper itu adalah pengganti Thibaut Courtois yang hengkang ke Real Madrid, tetapi gagal meniru kesuksesan pemain Belgia itu. Dia membuat kontroversi di musim pertamanya setelah menolak diganti oleh Maurizio Sarri di final Piala Liga 2018-2019.

Musim lalu, pemain internasional Spanyol membuat beberapa kesalahan buruk yang membuat gawangnya banyak kebobolan. Chelsea jelas rugi bandar. Mereka bersiap mencari penggantinya.

 

11 dari 11 halaman

Kai Havertz (80 Juta Euro)

Akuisisi terbaru Chelsea, Kai Havertz dipandang sebagai salah satu pemain muda terbaik di dunia saat ini, dan menikmati musim yang luar biasa bersama Bayer Leverkusen musim lalu.

Mampu bermain di berbagai posisi menyerang dan lini tengah, Havertz telah dibandingkan dengan seniornya di Timnas Jerman, Michael Ballack dan Mesut Ozil.

Menarik untuk melihat di mana sosok pemain berusia 21 tahun itu akan ditempatkan oleh Frank Lampard. Chelsea saat ini disesaki penyerang dan gelandang berkelas.

Sumber: Sportskeeda

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer