Bola.com, Jakarta - Gosip pemecatan Ole Gunnar Solskjaer sudah mencuat meski baru beberapa pekan musim 2020/21 berjalan. Nama Mauricio Pochettino pun disebut-sebut sebagai pengganti Solskjaer di kursi panas Manchester United.
Solskjaer berada di posisi sulit bukan karena kesalahannya sendiri. Sebenarnya justru pihak klub yang bertanggung jawab karena gagal mendapatkan pemain bintang yang dibutuhkan tim.
Baca Juga
Advertisement
Biar begitu, pelatih selalu berada di posisi suit, mudah dikorbankan jika situasi berjalan buruk. Solskjaer pun bisa dikorbankan, dan kabarnya Ed Woodward siap mendekati Pochettino.
Kini kabar itu kembali berbelok, sepertinya Pochettino justru lebih dekat ke Manchester City, rival sekota MU.
Sepekan terakhir, muncul spekulasi perihal masa depan Pep Guardiola di Man City. Ini adalah musim kelima Guardiola, dan sampai sekarang belum ada kesepakatan perpanjangan kontrak semusim lagi.
Lima tahun ini adalah karier terpanjang Guardiola dalam menangani satu klub. Dia hanya melewati empat tahun masing-masing di Barcelona dan Bayern Munchen.
Petinggi Manchester City, Omar Berrada, bicara bahwa pihak klub tidak akan memaksa Guardiola meneken kontrak baru.
Daily Mirror pun menyebut bahwa Guardiola masih mempertimbangkan kemungkinan meninggalkan Man City pada akhir masa kontraknya, yakni akhir musim 2020/21.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Alasan Pochettino Bisa ke City
Jika benar Guardiola tidak mau meneken kontrak baru, Man City pun tidak akan memaksa dan akan segera mencari solusi. Di sinilah nama Pochettino mulai dipertimbangkan.
Pochettino sudah lama dihubungkan dengan MU, tapi tidak pernah ada langkah konkret dari pihak Setan Merah. MU sepertinya masih lebih suka berjudi dengan Solskjaer.
Jika MU terlalu lama mempertimbangkan ini dan itu, Man City berbeda. Klub kaya raya ini dikenal cepat mendatangkan pemain top, dan dengan demikian bisa dengan mudah mendatangkan Pochettino.
Semuanya tergantung pada tawaran Man City untuk Pochettino. MU bisa jadi lagi-lagi gagal mendapatkan target mereka.
Sumber: Mirror
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 12/10/2020)
Advertisement