Sukses


Liga Inggris: Jack Grealish Merasa Belum Layak Disamakan dengan Paul Gascoine

Bola.com, London - Playmaker Aston Villa, Jack Grealish merasa belum layak disamakan dengan legenda Timnas Inggris, Paul Gascoigne. Ia menegaskan perlu bersinar di turnamen besar bersama Inggris sebelum disamakan dengan Gascoine. 

Grealish adalah pemain terbaru yang disamakan dengan Gascoine, yang membantu Inggris ke semifinal Piala Dunia 1990 dan Piala Eropa 1996.

"Saya mengembangkan perbandingan semacam itu. Saya suka Gazza," kata Grealish.

"Saya sudah menonton film dokumenternya di Netflix sekitar satu juta kali. Saya suka karakternya di dalam dan di luar lapangan," imbuhnya.

"Saya menyukai cara dia bermain sepak bola dengan kebebasan dan kegembiraan seperti itu. Anda mendengar begitu banyak orang berbicara tentang dia dan mengatakan dia hanya senang untuk ditonton dan saya pikir itu adalah pujian terbesar yang bisa Anda miliki," katanya.

Kapten Aston Villa ini telah memikat pelatih Gareth Southgate. Southgate mengatakan, Grealish telah "100 persen" naik level setelah penampilan yang bagus.

"Ketika orang berkata kepada saya: 'Senang sekali melihatmu', itu membuat saya bahagia karena itulah yang ingin saya lakukan. Saya hanya ingin menghibur orang.

"Tapi saya juga ingin efektif di lapangan, seperti halnya Gazza. Tapi disamakan dengan dia, saya kira masih jauh karena saya bahkan belum pernah bermain di turnamen, seperti yang dia lakukan."

Jack Grealish merasa belum melakukan apapun untuk Timnas Inggris. "Saya pikir saya tidak bisa dibandingkan dengannya saat ini."

Saksikan video pilihan berikut ini:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Dewasa

Jack Grealish menambahkan, ia belajar dari semua sosok-sosok hebat di sepak bola Inggris, termasuk Gascoine.

Ia kini semakin dikenal, terutama setelah tampil apik di klub dan menjadi incaran klub-klub besar. 

"Bertahun-tahun yang lalu saya tidak benar-benar berpikir itu adalah sesuatu. Tapi seiring bertambahnya usia, Anda mungkin belajar bahwa Anda adalah pahlawan bagi banyak pemuda. Anda adalah panutan dan Anda perlu memperhatikan apa yang Anda lakukan.

"Itu tidak berarti saya tetap tidak akan membuat kesalahan, karena saya mungkin akan melakukannya. Tetapi, saya merasa telah tumbuh selama bertahun-tahun.

"Mudah-mudahan saya bisa terus melakukan itu. Saya sekarang menjadi kapten klub dan saya harus menjalankan semuanya dengan tenang, karena saat ini, saya benar-benar mencintai hidup saya."

 

Sumber: Sportsmole

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer