Bola.com, Jakarta - Wayne Rooney pernah memainkan musim-musim yang indah bersama Cristiano Ronaldo di Manchester United. Akan tetapi, Rooney tak memilih Ronaldo sebagai rekan bermain terbaiknya.
Rooney akan dikenang sebagai legenda di Manchester United. Sebab, dia memainkan 13 tahun dalam karirnya sebagai pemain Setan Merah.
Baca Juga
Advertisement
Saat meninggalkan United pada musim 2017/2018 lalu, Rooney pindah dengan kepala tegak. Rooney mencatatkan nama sebagai top skor sepanjang masa United dan meraih banyak gelar.
Selama membela United, Rooney telah bermain dengan banyak pemain bintang. Dia bermain dengan Rudd van Nistelrooy di awal karirnya. Lalu, menjadi rekan Ronaldo hingga Robin van Persie.
Rooney mengakui Cristiano Ronaldo sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Akan tetapi, untuk rekan terbaik yang pernah bermain dengannya, Ronaldo tidak memilih peraih lima gelar Ballon d'Or tersebut.
"Saya pikir Paul Scholes [rekan terbaik]," ucap Rooney kepada UTD Poadcast, dikutip dari The Mirror.
"Tentu saja Ronaldo sudah pindah, dia bersama Lionel Messi, mungkin adalah dua pemain terbaik yang pernah bermain sepak bola. Tapi, saya hanya berpikir saat itu, Scholes brilian," katanya.
Paul Scholes punya karir panjang bersama United. Dia menjadi salah satu 'anak emas' Sir Alex Ferguson. Sempat pensiun pada 2011, Scholes kemudian comeback pada 2012 dan membawa United juara Premier League.
Sedangkan, walau punya koneksi bagus dengan Ronaldo, Rooney pernah diterpa masalah dengan sang rekan pada momen Piala Dunia 2006 silam.
Â
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Belajar Banyak dari Scholes
Rooney memulai karir di United sebagai penyerang. Akan tetapi, pada dua musim terakhirnya, pria yang kini menjadi manajer Derby County itu tidak jarang bermain sebagai gelandang.
Dan, Paul Scholes menjadi rujukan bagi Rooney sebagai gelandang yang ideal.
"Hal-hal yang bisa dia lakukan dengan bola, dia jelas bukan yang tercepat, tapi dia sangat tajam sehingga Anda tidak bisa mendekatinya," kata Rooney.
"Saya merasa bahwa di akhir karir, saya akan kembali sebagai gelandang jadi saya selalu belajar dan melihat dia berlatih dan bermain. Itu brilian bagi saya, belajar darinya secara langsung," kata Rooney.
Sumber: The Mirror
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 26/11/2020)
Advertisement