Bola.com, London - Kapten Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, terang-terangan mengungkap situasi dan masalah yang melingkupi ruang ganti The Gunners. Curahan hati Aubameyang itu dilontarkan setelah Arsenal berbagi skor 1-1 melawan Southampton pada lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates, Kamis (17/12/2020) dini hari WIB.
Pada pertandingan tersebut Aubameyang akhirnya bisa menyudahi puasa golnya dengan mencetak gol penyeimbang. Sebelumnya, The Saint unggul lebih dulu melalui Theo Walcott.
Baca Juga
Advertisement
Namun, Tim Meriam London malah kehilangan Gabriel Magalhaes pada menit ke-62 karena diganjar kartu merah. Bermain dengan 10 orang membuat peluang Arsenal memetik kemenangan sirna.
Tambahan satu poin membuat Arsenal masih tercecer di peringkat ke-15 klasemen sementara Liga Inggris. Tim besutan Mikel Arteta hanya mengantongi 14 poin dari 13 pertandingan yang dijalani.
Setelah pertandingan Aubameyang mencurahkan rasa frustrasinya. Menurutnya, Arsenal seharusnya bisa memenangi duel kontra Southampton.
Aubameyang juga buka-bukaan tentang kondisi ruang ganti Arsenal yang jauh dari ideal sebagai imbas start buruk di musim ini. Apa saja masalah yang menghinggapi Arsenal?
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Arsenal Gugup
Yang pertama, Aubameyang mengatakan ruang ganti The Gunners saat ini dalam kondisi gugup. Yang kedua, skuad Arsenal merasakan tekanan tinggi sebagai imbas berbagai hasil buruk. Tekanan itu diyakini berkontribusi pada pelanggaran keras yang dilakukan Gabriel pada babak kedua yang berbuah kartu kuning kedua.
"Saya rasa pertandingan berjalan berat sampai akhir, tim sudah memberikan segalanya untuk mendapatkan poin," kata Aubameyang, seperti dilansir Mirror.
"Hasil ini agak mengecewakan, kami seharunya bisa memenangi laga. Tapi, terkadang hal seperti ini terjadi. Kami sedikit gugup, kami butuh poin," imbuh pemain asal Gabong itu.
Yang ketiga, Aubameyang dalam kondisi tertekan seperti ini terkadang para pemain melakukan hal-hal buruk.
"Kadangkala kami melakukan hal-hal buruk. Hal seperti ini terjadi ketika Anda butuh poin. Kami harus tetap menjaga kepala tetap dingin," imbuh Aubameyang.
Sumber: Mirror
Advertisement