Bola.com, Birmingham - Bicara kaus kaki pendek dan deker rendah, ingatan kita langsung tertuju kepada Francesco Totti di dunia internasional dan Titus Bonai di sepak bola nasional. Seiring perkembangan zaman, pemandangan itu mulai luntur sebelum Jack Grealis berhasil mempopulerkan kembali gaya 'old school' tersebut.
Old school bukan berarti 'sekolah tua'. Dalam kasus ini, istilah tersebut dipakai untuk merujuk sesuatu yang kuno atau zaman dulu.
Baca Juga
Advertisement
Perawakan Jack Grealish boleh kekinian. Rambutnya undercut, ciri khas generasi milenial. Kendati demikian, kapten Aston Villa itu punya karakteristik tersendiri untuk fashion di bawah lutut; kaus kaki pendek dan deker rendah.
"Jelas, kaus kaki Anda seharusnya melebihi betis Anda," kata Jack Grealish kepada Birmingham Live dinukil dari Give Me Sport.
"Ketika saya baru satu tahun di Aston Villa, kaus kaki saya pernah menyusut ketika dicuci. Jadi saya tidak bisa memakainya dengan tinggi."
"Musim itu saya bermain sangat baik. Jadi itu menjadi takhayul bagi saua. Saya pikir, saya akan terus melakukan ini karena saya melakukannya dengan baik," imbuh Jack Grealish.
Jack Grealish merupakan produk akademi Aston Villa. Pada 2012, putra daerah Birmingham, Inggris, itu dipromosikan ke tim utama.
View this post on Instagram
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Berita video komentar Jack Grealish saat disamakan dengan Paul Gascoigne, legenda Timnas Inggris
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Fashion Jack Grealis
'Fashion' Jack Grealish di atas lapangan mulai menjadi pusat perhatian sejak Aston Villa promosi ke Premier League pada 2019/2020. Selain kaus kaki pendek dan deker rendah, pemain berusia 25 tahun itu juga selalu mengenakan jersey dan celana yang ketat.
Agar style-nya makin menunjang, Jack Grealish juga memakai sleeve untuk menutupi kedua tangannya.
Jack Grealish membantah gaya berpakaiannya dipengaruhi oleh George Best, legenda Manchester United,
"Banyak orang yang mengatakan karena pengaruh George Best. Meskipun saya mencintainya dan sangat mengagumi apa yang dia lakukan, tapi itu bukan alasannya," tuturnya.
View this post on Instagram
Advertisement
Enggan Pakai Deker Dewasa
Banyak yang penasaran apakah Jack Grealis menggunakan deker pelindung tulang kering saking pendeknya kaus kakinya. Pemain incaran Manchester United itu tetap memakainya, namun bukan deker khusus orang dewasa, melainkan remaja.
Dengan deker yang lebih rendah, Jack Grealish merasa bisa bergerak lebih bebas.
"Ini adalah takhayul yang telah saya lakukan sepanjang hidup saya dan saya akan tetap seperti itu," ucap Jack Grealish. "Beberapa wasit telah mencoba memberi tahu saya tetapi saya harus tetap seperti itu," imbuhnya mengakhiri.
View this post on Instagram
Sumber: Birmingham Live, Give Me Sport