Bola.com, Liverpool - Bintang Liverpool, Fabinho, mengakui akan berat berjibaku melawan Manchester United pada lanjutan Liga Inggris 2020/2021 di Stadion Anfield, Minggu (17/1/2021). Menurut Fabionho, tidak mudah meredam MU yang sedang percaya diri.
Pemain Liverpool asal Brasil itu mengatakan ada empat tim yang akan menjadi pesaing Liverpool untuk mempertahankan gelar Liga Inggris. Satu di antaranya Manchester United.
Baca Juga
Advertisement
Tiga tim lain yang dianggap juga berprospek jadi kampiun musim ini adalah Manchester City, Chelsea, dan Tottenham Hotspur.
Setan Merah sedang melejit kepercayaan dirinya setelah menumbangkan Burnley 1-0, Rabu (13/1/2021) dini hari WIB. Hasil itu melambungkan United ke puncak klasemen Liga Inggris, unggul tiga poin atas Liverpool.
"Mereka jelas percaya diri dan menikmati momentum bagus di liga. Mereka memenangi beberapa pertandingan yang tidak tidak mereka lakukan pada musim lalu, contohnya saat menghadapi Wolverhampton Wanderers (menang 1-0 setelah Natal)," kata Fabinho mengenai kans Liverpool menghadapi MU, seperti dilansir Manchester Evening News.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kandidat Juara Liga Inggris
Namun, Fabinho menegaskan tidak hanya memusatkan perhatian kepada Manchester United. Mereka lebih senang fokus pada diri sendiri.
"Fokus kami tidak eksklusif tertuju ke Manchester United. Hal yang utama berusaha memainkan sepak bola kami dan menenangi pertandingan," tutur Fabinho.
Fabinho juga meyakini pacuan gelar Liga Ingggris musim ini masih terbuka lebar, melibatkan lima klub atau lebih.
"City berlatih dengan sangat baik dan mengesankan dalam tiga pertandingan terakhir. Jadi City salah satu kandidat. United juga termasuk, dan saya pernah bilang sebelumnya Tottenham dan Chelsea kuat dan mampu melaju jauh," urai Fabinho.
"Mungkin Chelsea sedang mengalami fase naik-turun, tapi mereka masih tim yang kuat. Kami juga tahu Tottenham, karena manajer dan skuadnya, ikut dalam pertarungan," imbuh dia.
Sumber: Manchester Evening News
Advertisement