Bola.com, Jakarta - Liga Inggris 2020/2021 menjadi satu di antara musim penuh drama. Selain situasi pandemi virus corona penyebab COVID-19, perseteruan Manchester City, Manchester United dan Liverpool juga menjadi catatan khusus.
Apalagi, ada satu klub yang 'nyempil', yakni Leicester City di zona empat besar. Sementara itu, Arsenal, Chelsea sampai Tottenham Hotspur masih berjibaku menemukan performa terbaik.
Advertisement
Pada sisi lain, bermunculan bintang-bintang baru yang mendapat atensi dari klub-klub besar. Satu di antara pemain berstatus biasa-biasa saja tapi dilirik banyak tim raksasa adalah Ben White.
Ben White tampil menawan sepanjang musim ini, terutama ketika melakoni peran sebagai bek tengah. Selain bek sentral, ia juga bisa berposisi di area full-back kanan serta gelandang bertahan.
Pemain berusia 23 tahun ini menjadi incaran Manchester United, Liverpool dan beberapa tim lain. Faktor teknis dan usia muda menjadi modal berharga bagi Ben White, dan berhasil menarik perhatian The Reds serta The Red Devils.
Ben White berasal dari produk akademi Southampton dan Brighton. Pada usia 16 tahun, ia gabung ke Brighton dan berhasil menjadi kekuatan utama ketika berkostum Newport Country pada 2017/2018.
Video Bek
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jejak Karier
Ia menjadi bagian Peterborough, lalu Leeds United pada 2019/2020. Musim lalu, ia tampil dominan dan tak pernah kehilangan posisi. Berkat performa yang semakin berkembang, Leeds United berupaya dengan memberikan penawaran senilai 25 juta pounds.
Brighton berniat memulangkan pemain tersebut dan memberikan kontrak selama empat tahun. Kini, Brighton melabeli ben White dengan banderol 50 juta pounds.
Sekadar gambaran, Ben White merupakan pemain yang bisa bermain di berbagai posisi. Bersama Leeds, Ia bermain di posisi bek tengah dan terkadang ditempatkan sebagai gelandang bertahan.
Kala berkostum Brighton, White mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Graham Potter dengan bermain di posisi gelandang bertahan. Ia berhasil tampil mengesankan saat Brighton berhasil mencuri tiga poin di kandang Leed United.
Advertisement
Titik Cemerlang
White menunjukkan penampilan yang sangat gemilang. Tipikal sang wonderkid ini adalah mencuri bola dari lawan, memutuskan serangan lawan, dan mendistribusikan permainan secara efisien.
“Saya telah menerapkan permainan yang saya mainkan di lini tengah bersama Leeds dan mencoba menyesuaikannya bersama Brighton. Ini jelas tim yang berbeda, pemain yang berbeda dan tentu liga yang berbeda, tetapi memiliki dasar yang sama. Anda perlu berlari, menekan lawan, dan mencoba memberikan bola kepada tim Anda," jelas White.
Liverpool dan Manchester United masih melakukan komunikasi dengan manajemen Brighton. Jika terealisasi, perang dua raksasa tersebut akan terlihat hasilnya pada medio musim panas 2021. (Gerald Yunior)