Bola.com, Liverpool - Sudah jatuh, tertimpa tangga. Peribahasa tersebut tampaknya sesuai dengan kondisi Liverpool pada Minggu (21/2/2021) dini hari WIB. Tidak hanya kalah 0-2 dari rival sekotanya, Everton, dalam laga pekan ke-25 Premier League di Anfield, Liverpool juga harus kehilangan sang kapten, Jordan Henderson, karena cedera.
Liverpool kalah 0-2 dari Everton di Anfield, di mana ini menjadi kekalahan pertama Liverpool di Anfield dalam derbi Merseyside di Premier League sejak 1999. Kekalahan ini terasa menyakitkan bagi gelandang Liverpool, Georginio Wijnaldum, apalagi kekalahan terjadi dalam laga derbi yang sangat penting.
Baca Juga
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Rapor Pemain Lokal pada Dua Laga Home Timnas Indonesia di Kualifiaksi Piala Dunia 2026: Ridho Tak Tergantikan, Marselino Jadi Pahlawan
Advertisement
"Anda tahu apa arti laga derbi bagi sebuah klub, suporter, dan para pemain. Ini sangat berarti dan kekalahan ini memberikan luka yang mendalam," ujar Wijnaldum kepada Sky Sports.
"Pada saat kebobolan gol pertama, kami mencoba untuk tetap menguasai bola ketika ada umpan panjang datang dan kami coba untuk menghalaumnya. Seharusnya pada beberapa menit awal, Anda mengurangi risiko. Namun, sebuah umpan terobosan datang ke lini pertahanan dan mereka berhasil mencetak gol," lanjutnya.
Namun, itu bukan satu-satunya kekecewaan Wijnaldum. Pemain asal Belanda itu juga kecewa karena Liverpool harus kembali kehilangan pemain lantaran cedera. Kali ini menimpa Jordan Henderson, sang kapten sekaligus gelandang yang dipaksakan menjadi bek tengah lantaran The Reds mengalami krisis di lini pertahanan karena sejumlah pemain yang cedera.
"Kehilangan pemain pada musim ini menjadi kekecewaan yang besar. Kami tidak bisa menyalahkan siapapun, kami harus menghadapi situasi ini. Kami harus terus mencoba maksimal hingga akhir musim. Rasanya sakit dan Anda bisa melihatnya dari wajah para pemain. Ini adalah situasi kami saat ini dan kami harus menghadapinya," tegas gelandang Liverpool itu.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Situasi yang Tidak Mudah
Perjalanan Liverpool pada musim ini memang sangat berbeda dengan musim lalu, di mana mereka keluar sebagai juara Premier League. Pada musim ini, Liverpool seakan dihukum lewat serangkaian peristiwa yang tidak menyenangkan.
Berawal dari badai cedera yang dimulai dari kehilangan Virgil van Dijk saat menghadapi Everton pada pertemuan di Goodison Park, The Reds mulai kehilangan beberapa pemain hingga akhirnya mengalami krisis di lini pertahanan.
Bahkan yang terbaru, Liverpool harus merasakan empat kekalahan di kandang secara beruntun di Premier League, termasuk kekalahan 0-2 dari Everton yang baru saja mereka rasakan.
Wijnaldum menegaskan memang tidak pernah mudah untuk bisa meraih kemenangan dalam setiap pertandingan di Premier League. Apalagi jika sejumlah pemain penting mengalami cedera.
"Memenangkan pertandingan di Premier League selalu sulit, dan adanya pemain yang cedera tidak membuatnya menjadi lebih mudah. Kami masih punya skuat yang bisa mengubah kondisi ini dan harus bekerja keras untuk bisa melakukannya," tegas Wijnaldum.
Sumber: Sky Sports, BBC Sport
Advertisement