Sukses


Liga Inggris: Pep Guardiola Sulit Relakan Kepergian Eric Garcia ke Barcelona

Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, memastikan Eric Garcia bakal bergabung ke Barcelona pada musim panas tahun ini. Guardiola mengaku sulit merelakan kepergian Garcia ke Barca.

Pemain berusia 20 tahun itu sudah sejak lama diinginkan Barcelona. Skuad Catalan membutuhkan tambahan tenaga di jantung pertahanan, karena saat ini hanya memiliki Clement Lenglet, Gerard Pique, dan juga Samuel Umtiti.

Los Cules berupaya memboyong Eric Garcia ke Camp Nou pada bursa transfer musim panas 2020 dan juga Januari 2021. Akan tetapi, keinginan Barcelona tersebut mendapat penolakan dari Manchester City.

Kendati begitu, upaya Barcelona menggaet Garcia tidak sia-sia. Pemain berusia 20 tahun tersebut tertarik bergabung dengan Blaugrana akibat tak mendapatkan tempat di Man City.

Kalah bersaing dengan John Stones dan Ruben Dias membuat Eric Garcia lebih sering duduk di bangku cadangan. Pada musim ini, dia hanya tampil dalam sembilan laga dengan waktu bermain selama 678 menit.

Demi bisa bergabung dengan Barcelona, Garcia enggan memperpanjang kontraknya bersama City yang berakhir pada 30 Juni 2021. Situasi tersebut membuat pemain asal Spanyol tersebut bakal akan bergabung dengan El Barca pada musim panas tahun ini dengan status bebas transfer.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Sulit Merelakan Kepergian Eric Garcia

Pep Guardiola mengaku sulit melepaskan Eric Garcia ke Barcelona. Namun pada akhirnya, manajer asal Spanyol itu hanya bisa pasrah melihat Garcia bergabung ke Barca.

"Eric Garcia sudah seperti seorang anak. Dia adalah seorang pria musim lalu yang setelah lockdown mampu bertransformasi menjadi bek tengah terbaik kami. Dia tidak pernah melakukan kesalahan dan bermain pada perempat final Liga Champions," ujar Guardiola.

"Dia akan bermain di Barcelona dan dia bukan pemain biasa. Dia pemain top. Dia tidak terpilih dalam dua pertandingan terakhir dan itu membuat saya sedih. Itulah mengapa sulit bagi semua manajer ketika Anda memiliki skuad yang lengkap. Anda tidak bisa membayangkan apa artinya," tutur Pep Guardiola.

Sumber: Sportsmole

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer