Bola.com, Jakarta - Pemilik Manchester United, keluarga Glazer, terus mendapat tekanan untuk angkat kaki.
Kabar terbaru, seperti dilansir dari The Sun, Minggu (25/4/2021), Glazers menetapkan harga 4 miliar paun atau Rp80 triliun untuk yang mau membeli Manchester United.
Baca Juga
Gelandang Newcastle United Bantah Punya Darah Negeri Jiran, Minta Jangan Dihubungkan Lagi dengan Timnas Malaysia
Sydney Menyala! 3.250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025
3 Fakta Seretnya Gol Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lini Depan Tumpul, STY Nggak Punya Solusi!
Advertisement
Ratusan penggemar Manchester United memprotes pengusaha Amerika pada Sabtu (24/4/2021) setelah keterlibatan mereka dalam Liga Super Eropa.
Demonstrasi fans MU menyusul gerakan yang dilakukan suporter Arsenal, Chelsea, Liverpool dan Tottenham Hotspur. Sementara itu, sosok yang juga dibenci oleh fans MU, Ed Woodward telah keluar dari klub di tengah konflik Liga Super pekan lalu.
Keluarga yang berbasis di Florida itu hanya hanya membayar 790 juta paun atau hampir Rp16 triliun untuk menjadi pemilik Setan Merah pada tahun 2005.
Jika mereka berhasil menemukan pembeli yang bersedia menebus sesuai yang mereka minta, mereka akan mendapat untung lebih dari 400 persen dari investasi awal.
Rumor yang berkembang, Manchester United akan dibeli oleh Pangeran Mohammed Bin Salman. Namun, itu nampaknya belum akan jadi kenyataan. Putra mahkota Arab Saudi itu dilaporkan belum mengajukan tawaran untuk membeli Manchester United.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kemarahan Fans Memuncak
Sepanjang kepemilikan Glazer, utang Manchester United tetap tinggi. Ditambah lagi manuver Glazer di Liga Super yang membuat fans semakin marah.
Penggemar MU sangat marah sehingga mereka menyerbu tempat latihan klub di Carrington pada Kamis (22/4/2021) dan Ole Gunnar Solskjaer sendiri yang turun gunung menenangkan mereka.
“Saya pikir pemilik yang mendaftar untuk proposal ini memiliki pekerjaan di tangan mereka, tentu saja mereka punya. Kami telah mendapat permintaan maaf dari Joel dan itu penting. Dia memberi tahu kami betapa berkomitmennya dia untuk membantu kami maju," kata Solskjaer.
Joel Glazer, yang merupakan wakil ketua ESL, mengeluarkan surat permintaan maaf pada hari Rabu, mengakui klub melakukan kesalahan dengan bergabung. Namun, kakaknya, Avram menolak untuk meminta maaf saat diwawancara di Florida.
Sumber: The Sun
Advertisement