Bola.com, Jakarta - Enam klub Liga Inggris yang setuju untuk bergabung dengan Liga Super Eropa dikenai sanksi. Mereka diminta patungan untuk membayarkan denda sebesar lebih dari 20 juta pounds.
Denda ini jauh lebih ringan dari ancaman sebelumnya. Sebab selain harus membayar denda 20 juta pounds per tim, mereka juga diancam dengan pengurangan 30 poin jika mereka setuju untuk bergabung dengan Liga Super Eropa.
Baca Juga
Stadion Nasional Dipakai Konser, Timnas Singapura Terpaksa Geser ke Jalan Besar di Semifinal Piala AFF 2024: Kapasitas Hanya 6 Ribu Penonton
Gelandang Newcastle United Bantah Punya Darah Negeri Jiran, Minta Jangan Dihubungkan Lagi dengan Timnas Malaysia
Sydney Menyala! 3.250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025
Advertisement
Awalnya, Liga Super Eropa direncanakan untuk diikuti oleh 12 tim, termasuk Arsenal, Chelsea, Liverpool, Manchester City, Manchester United dan Tottenham Hotspur. Namun seluruh enam tim Liga Inggris yang terlibat mengundurkan diri dari kompetisi 48 jam kemudian.
Tim-tim itu sekarang telah setuju untuk membayar penyelesaian dengan Liga Inggris yang diharapkan akan diumumkan hari ini, menjelang pertemuan tahunan papan atas.
The Athletic memahami bahwa uang itu akan diberikan ke sepak bola akar rumput dan bukan 14 klub Liga Inggris yang bukan anggota pendiri Liga Super.
Proyek Liga Super Eropa mulai runtuh ketika keenam klub Inggris di antara 12 'anggota pendiri' - Arsenal, Chelsea, Liverpool, Manchester United, Manchester City dan Tottenham - mundur dalam waktu 48 jam setelah pengumuman proyek.
Atletico Madrid, Milan dan Inter kemudian mengundurkan diri, meninggalkan Juventus, Barcelona dan Real Madrid sebagai satu-satunya klub yang masih resmi terlibat di European Super League.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Akankah Terjadi Lagi?
Pada Mei bulan lalu, Liga Inggris mengatakan bahwa mereka mengharuskan setiap pemilik klub menandatangani piagam berisikan komitmen kuat.
Semua pemilik klub Liga Inggris harus menandatangani aturan baru "mengkomitmenkan mereka pada prinsip-prinsip inti" dari papan atas Inggris dengan pelanggaran yang dihukum dengan sanksi "signifikan".
Itu akan mencegah tim mengumumkan rencana untuk Liga Super Eropa. Terlebih operator Premier League tak segan untuk menjatuhkan sanksi yang lebih tegas lagi.
Sumber: The Independent, The Athletic.
Advertisement