Bola.com, Jakarta - Tidak semua orang bisa dipuaskan. Begitu juga dengan eks Manchester United, Michael Owen, yang tetap mengkritik Jesse Lingard usai mencetak gol ke gawang West Ham.
Beberapa hari yang lalu, kritikan tajam menghampiri pria berusia 28 tahun itu dari berbagai penjuru. Tidak heran jika demikian, sebab Jesse Lingard melakukan blunder fatal yang berujung pada kekalahan The Red Devils.
Advertisement
Kesalahan tersebut dilakukan ketika Manchester United menjalani laga perdana pada fase grup Liga Champions, dengan Young Boys sebagai lawannya. Blunder fatal terjadi di masa injury time yang membuat MU kalah 1-2.
Tidak butuh waktu seminggu buat Lingard untuk menebus kesalahan. Pada laga lanjutan Premier League melawan West Ham, Lingard mencetak gol krusial yang membantu Manchester United menang 2-1.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lingard Dapat Kritik dari Owen
Proses golnya pun terbilang cemerlang. Dari sisi kiri penyerangan, Jesse Lingard menusuk ke dalam kotak penalti kemudian melepaskan tembakan melengkung yang tak mampu dijangkau kiper West Ham, Lukasz Fabianski.
Owen memuji proses terciptanya gol tersebut, tapi masih bisa menemukan celah untuk mengkritiknya. Ia menyindir Lingard yang tidak melakukan selebrasi usai mencetak gol karena West Ham berjasa atas kebangkitan dalam kariernya.Â
Seperti diketahui, musim lalu, Manchester United meminjam Jesse Lingard ke West Ham dan memberikan kontribusi besar sehingga The Hammers bisa ikuti Liga Europa.Â
"Penyelesaian akhirnya benar-benar agung. Satu-satunya yang buruk adalah soal keseluruhan skenario yang di mana dia tidak berselebrasi," ujar Owen kepada Premier League Productions.
"Saya tidak pernah percaya pemain tidak melakukan selebrasi ketika mencetak gol ke gawang klub lamanya, dia berada di sana cuma selama dua menit," lanjutnya.
Advertisement
Tidak Usah Cetak Gol Sekalian
Bagi Owen, kalau memang seorang pemain menghargai klub lamanya, mereka takkan melepaskan tembakan untuk mencetak gol. Lebih baik memberikan bola kepada rekan setimnya ketimbang melakukan itu.
"Kalau memang dia tidak ingin mencetak gol. jika dia tidak senang untuk menarik pelatuknya, operlah bolahnya, kalau memang begitu kejadiannya," kata Owen lagi.
"Itu satu-satunya yang membuat dia jadi mengecewakan, sebab apa yang dilakukannya sungguh spektakuler," tutup pria berusia 41 tahun tersebut.
Sumber: Premier League Productions
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, Published 21/09/2021)
Di Mana Posisi Manchester United Saat Ini?
Advertisement