Bola.com, Jakarta - Mantan pemain Liverpool, Danny Murphy, melontarkan kritikan tajam untuk manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer. Menurutnya, taktik Solskjaer masih belum sejajar dengan Jurgen Klopp (Liverpool), Pep Guardiola (Manchester City), dan Thomas Tuchel (Chelsea).
Ole Gunnar Solskjaer belum kunjung memberikan gelar untuk Manchester United sejak ditunjuk jadi pelatih pada Desember 2018.
Baca Juga
Advertisement
Pada awal musim ini, sepak terjang Setan Merah juga belum terlihat meyakinkan meskipun sudah mendatangkan pemain-pemain top seperti Cristiano Ronaldo, Jadon Sancho, dan Raphael Varane. Bahkan MU malah dibantai Liverpool 0-5 pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (24/10/2021).
"Ole Gunnar Solskjaer tidak beruntung karena Pep Guardiola, Jurgen Klopp, dan Thomas Tuchel adalah yang terbaik di dunia. Mereka menetapkan standar yang sangat tinggi dan, dibandingkan dengan mereka, Solskjaer lebih rendah," tulis Danny Murphy pada kolomnya di Daily Mail, Minggu (24/10/2021).
"Dia memiliki kualitas dan telah melakukan banyak hal bagus di United; dia membantu mereka maju, menjadi lebih mudah dilihat, dan hampir memenangkan trofi."
"Tapi, setelah tiga tahun, fan dan hierarki menginginkan lebih dari itu. Mereka menuntut trofi dan saya tidak percaya Ole Gunnar Solskjaer dapat bersaing dengan rivalnya secara taktik atau dalam membuat keputusan manajemen yang besar," sindir Murphy.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kelemahan Solskjaer
Murphy mengatakan Klopp, Guardiola, dan Tuchel, selalu punya keputusan jelas dalam menentukan taktik. Hal yang sama tak terlihat dari Solskjaer.
"Saya tidak berpikir Tuchel, Klopp atau Guardiola kurang tidur karena memikirkan bagaimana membuat pemain bahagia. Mereka berpikiran jernih dalam melakukan yang terbaik untuk tim," ujar Murphy.
"Pep telah berbicara tentang meminggirkan Raheem Sterling dan John Stones. Klopp menyetujui penjualan Philippe Coutinho, yang kontroversial pada saat itu, karena pemain Brasil itu tidak cocok dengan gambaran besarnya."
"Tuchel bereaksi terhadap situasi buruk di Chelsea awal musim ini dengan memilih delapan pemain bertahan dan meninggalkan sejumlah nama besar di bangku cadangan karena dia ingin menang lagi. Itulah mentalitas kejam yang perlu ditemukan Ole, tetapi kami belum melihatnya dan mungkin tidak akan pernah," imbuhnya.
Advertisement
Pemain MU Perlu Disadarkan
Murphy mengatakan kelemahan taktik Solskjaer di Manchester United terlihat saat dipermalukan Leicester City pekan lalu.
"United melakukan perjalanan tandang yang luar biasa sebelum pertandingan melawan Leicester dan itu membutuhkan karakter. Tapi mereka telah kehilangan faktor ketakutan di Old Trafford di mana lawan mendapatkan banyak bola dan mudah untuk mencetak gol," tulis Murphy.
"Bahkan ketika United memainkan Fred dan Scott McTominay di lini tengah, mereka tidak mendapatkan bantuan yang cukup dari empat pemain di depan mereka. Itu mungkin bukan kemalasan dari pemain sayap dan Bruno Fernandes melainkan kurangnya kepemimpinan dari manajemen."
"Pemain perlu disadarkan akan tugas mereka dan memahami ada konsekuensi jika mereka tidak melaksanakan instruksi," imbuh Murphy.
Sumber: Daily Mail
Yuk Tengok Posisi Manchester United
Advertisement