Bola.com, Jakarta - Nasib tragis mengiringi Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United. Alih-alih bisa menyelesaikan kontrak tiga tahun di Old Trafford, pria asal Norwegia tersebut justru harus keluar dengan catatan tak enak.
Manajemen Manchester United memecat Ole Gunnar Solskjaer tak lebih dari 24 jam setelah Setan Merah dibantai Watford, pada laga lanjutan Liga Inggris 2021/2022. Hasil buruk dan inkonsisten dalam beberapa pekan terakhir membuat kisah Ole Gunnar Solskjaer tergolong pendek.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda
Advertisement
Satu yang menjadi catatan dalam rentang sebulan terakhir adalah tiga kartu merah yang mendarat di kubu armada Ole Gunnar Solskjaer. Kartu-kartu 'haram' dalam permainan sepak bola tersebut berasal dari dua kartu kuning dan dua kali langsung keluar dari saku kantung belakang celana wasit.
Wasit memberikan kartu merah langsung tersebut untuk Paul Pogba. Hal itu terjadi ketika Manchester United menjamu Liverpool, di Old Trafford, Minggu (24/10/2021). Kala itu, Pogba tertangkap mata wasit dan VAR melakukan tekel berbahaya terhadap Naby Keita.
Tanpa ampun, tekel kasar tersebut membuat Paul Pogba harus mandi lebih cepat, sekaligus mendapat sanksi larangan bermain. Hadiah buruk kartu merah bagi Paul Pogba seolah menyempurnakan rasa malu publik Manchester United.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Efek Kartu
Maklum, sebelum kartu merah tersebut, Liverpool sudah unggul 5-0. Bahkan, catatan sejarah kelam tercipta ketika Liverpool sudah unggul 4-0 pada babak pertama. Saat itu, rentetan empat gol berasal dari aksi Naby Keita (5'), Diogo Jota (13') dan Mohamed Salah (38', 45'+5'). Nama terakhir menambah satu gol pada lima menit babak kedua berjalan.
Kartu merah kedua datang dari Harry Maguire. Sang bek sentral mendapatkannya ketika Manchester United kalah 1-4 di markas Watford. Maguire melakukan dua pelanggaran berkategori kartu kuning.
Walhasil, wasit menghukum penggawa Timnas Inggris tersebut dengan kartu merah pada menit ke-69. Kurang satu pemain membuat permainan Manchester United 'njomplang'.
Dua gol Watford setelah Maguire keluar, semakin menenggelamkan Manchester United. Satu lagi sumbangan kartu merah datang dari Aaron Wan-Bissaka saat Setan Merah melawat ke markas Young Boys di panggung Liga Champions.
"Ole tak pernah menjadi orang yang tepat untuk menjadi sopir Manchester United. Dia sudah kehilangan nuansa sejak awal, dan kondisi Ole sekarang menjadi akumulasi dari rangkaian kegagalan," kata Chris Wheeler, pengamat sepak bola Inggris.
Advertisement