Bola.com, London - Bek Arsenal, Gabriel Magalhaes, dengan berani melawan komplotan begal bersenjata tongkat bisbol pada percobaan perampokan di rumahnya di London pada Agustus silam. Mikel Arteta memuji sikap pemainnya itu.
Gabriel Magalhaes dan seorang temannya dibuntuti saat pulang oleh dua pria yang mengenakan topeng dan kerudung yang mencoba mencuri mobil, telepon, dan jam tangannya.
Advertisement
Dalam video yang tersebar, salah satu begal menyerang Gabriel dengan tongkat pemukul sebelum bek Brasil meninju wajahnya dan bergulat dengannya.
Penyerang, Abderaham Muse, dipenjara selama lima tahun atas satu tuduhan perampokan dan kepemilikan senjata ofensif setelah polisi melacak DNA dari topinya yang jatuh selama perkelahian.
"Gabi menunjukkan banyak karakter, pujian untuk anak itu. Dia memiliki keluarga yang terlibat," kata manajer Arsenal Mikel Arteta kepada wartawan, Rabu (1/12/2021)
"Setelah itu dia baik-baik saja, jelas dia terkejut. Arsenal telah memberinya semua dukungan yang diperlukan untuk move on dari situasi ini."
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dua Komplotan Belum Tertangkap
"Tidak ada cedera yang diderita tetapi banyak kejutan yang disebabkan," Martin Lewis, jaksa penuntut, mengatakan kepada Harrow Crown Court, dilansir dari Daily Mail. "Mereka kebetulan memilih dua korban yang sangat bugar dan mampu menjaga diri mereka sendiri."
Gabriel telah membuat 33 penampilan Liga Inggris untuk Arsenal sejak bergabung dari klub Ligue 1 Lille tahun lalu.
Pada 2019, rekan setim Gabriel, Sead Kolasinac, dan mantan gelandang Arsenal, Mesut Ozil, lolos tanpa cedera setelah mereka diserang oleh dua pria yang menggunakan pisau dalam upaya pembegalan mobil di London Utara.
View this post on Instagram
Sumber: Daily Mail
Advertisement