Bola.com, Jakarta - Perasaan fans Manchester United campur aduk usai laga kontra Arsenal, pada laga lanjutan Liga Inggris 2021/2022, tadi malam. Satu sisi, mereka gembira karena tim kesayangan menang atas tim dari London. Pada area lain, para penggemar sedih karena Michael Carrick.
Suasana tidak keruan, antara merayakan atau justru menenangkan, menjadi bagian dari pesta Manchester United di Old Trafford. Setan Merah menaklukkan Arsenal dengan skor 3=2.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda
Advertisement
Tiga gol tuan rumah berasal dari aksi Bruno Fernandes pada menit ke-44 dan sepasang gol Cristiano Ronaldo (52', pen. 70'). Arsenal sempat unggul via Emile Smith Rowe (13') serta persembahan gol dari Martin Odegaard (54').
Raihan maksimal tersebut membuat Manchester United mulai mendekati zona empat besar klasemen sementara Liga Inggris musim ini. Tiga angka itu juga menjadi persembahan terakhir Michael Carrick bagi para penggemar Manchester United di kolong jagad raya ini. Lho kok bisa?
Sang pengganti Ole Gunnar Solskjaer yang berstatus caretaker ini resmi menanggalkan tanggung jawab tersebut ke Ralf Rangnick. Ia memutuskan tak lagi menjadi bagian dari tim pelatih Manchester United. "Saya ada pekerjaan yang harus dilakukan," ucap pendek Carrick, di BBC.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Suasan Ruang Ganti
Tentu saja, keputusan tersebut membuat siapapun akan terkejut. Suasana itu pula yang melingkupi para pemain Manchester United di ruang ganti pemain. Gambaran nuansa tak mengenakkan dijelaskan Carrick sendiri.
"Saya baru saja mengatakan ke mereka, dan mereka benar-benar terkejut serta sesaat terdiam tak ada komentar apapun. Suasana itu sungguh emosionasl, dan terus terjadi di ruang ganti," jelas Carrick.
Pria berusia 40 tahun ini mengakui tak mudah meninggalkan apa yang sudah dilakukannya, meski hanya tiga pertandingan. "Kami sudah saling berbicara, meski tertahan. Terima kasih untuk para pemain, serta terutama para staf yang luar biasa," ucap Carrick.
Sebelum menjadi caretaker, Michael Carrick datang dari Tottenham Hotspur pada medio 2006. Total, ia bermain 464 pertandingan bersama Manchester United dalam periode 2006 - 2018. Koleksinya tergolong lengkap, yakni 5 gelar Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga Inggris (2), Liga Champions, Liga Europa dan Piala Dunia Antarklub.
Advertisement