Bola.com, Jakarta - Bos Manchester City, Pep Guardiola telah menolak untuk mengomentari kabar klubnya berada dalam posisi yang kuat untuk mengontrak Erling Braut Haaland dari Borussia Dortmund musim panas mendatang.
Haaland akan memiliki klausul rilis 63 juta poundsterling dalam kontrak BVB-nya pada akhir kampanye 2021-22, dan sejumlah klub tengah bersaing untuk mendapatkan tanda tangannya selama jendela transfer musim panas mendatang.
Advertisement
Agen pemain berusia 21 tahun, Mino Raiola, menyebut Man City sebagai salah satu tim yang bisa diikuti perkembangannya oleh kliennya. Pernyataan ini jadi kode keras kalau sang bomber ingin merapat ke The Citizens.
Manchester City amat butuh striker anyar sepeninggal Sergio Aguero. Skenario transfer mereka meminang Harry Kane dari Tottenham berantakan musim panas lalu.
Namun, ketika ditanyai tentang pemain internasional Norwegia pada Jumat (10/12/2021), Guardiola menolak membahasnya.
"Pertanyaan berikutnya. Jangan tanya saya tentang itu, saya tidak akan menjawab," kata pria Spanyol itu kepada wartawan.
Raiola juga menyebut Bayern Munchen, Real Madrid dan Barcelona sebagai kandidat untuk menandatangani Haaland. Ia mengesampingkan Manchester United yang juga meminati bomber haus gol di Bundesliga itu.
Raiola agaknya masih baper karena salah satu pemainnya Paul Pogba kerap dipersalahkan ketika Manchester United main jelek. Ia tak ingin Erling Braut Haaland bernasib sama.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Suara CEO Dortmund
CEO Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke, membuat pengakuan mengejutkan. Dia mengatakan Dortmund hampir saja gagal mengamankan Erling Haaland karena faktor Manchester United, jika saja tak ada bantuan dari sang agen, Mino Raiola.Â
Erling Haaland pertama kali melejit di kancah sepakbola Eropa pada 2019. Saat itu, ia berhasil mencetak hattrick di debutnya di Liga Champions bersama RB Salzburg.
Pada saat itu, ada beberapa klub yang tertarik mengamankan jasa Haaland, satu di antaranya adalah Manchester United. Klub raksasa Inggris itu sangat getol ingin memboyong Haaland.
Namun pada Januari 2020, Manchester United tertikung. Sang striker lebih memilih pindah ke Borussia Dortmund.
Apa yang sebenarnya terjadi sehingga Erling Haaland batal ke Manchester United dan memilih gabung Borussia Dortmund?Â
Â
Â
Advertisement
Raiola Memilih Dortmund
Raiola Watzke secara terbuka mengakui tawaran Dortmund saat itu kalah dari yang diajukan Manchester United. Namun, karena bantuan Mino Raiola selaku sang agen, mereka bisa mengamankannya.
"Tawaran kami bukan yang terbaik pada saat itu. Saya bisa bilang tawaran Manchester United untuk Haaland jauh lebih bagus daripada tawaran kami," kata Watzke, seperti dikutip dari Bild, Kamis (28/10/2021).Â
"Namun Mino Raiola memutuskan bahwa Erling lebih baik bersama kami ketimbang mereka. Itulah mengapa ia bisa pindah ke Dortmund," imbuh dia.
Sumber: Sportsmole
Â
Yuk Intip Posisi Manchester City di Pentas Premier League
Advertisement