Bola.com, Jakarta - Ralf Rangnick bak menduduki kursi roller coaster di Manchester United. Meski baru kalah sekali dari lima pertandingan, kualitas sang pelatih asal Jerman ini masih saja dipertanyakan.
Ralf Rangnick diwarisi cukup banyak tugas oleh Ole Gunnar Solkskjaer. Lini belakang keropos, sektor gelandang amburadul, serta melempemnya Bruno Fernandes usai Manchester United merekrut Cristiano Ronaldo.
Baca Juga
Advertisement
Pandangan klise pun muncul tatkala Cristiano Ronaldo dicap 'tak tergantikan' meski tak melulu bermain apik. Bukan cuma Bruno Fernandes saja yang jadi korban, beberapa pemain muda seperti Mason Greenwood pun tersingkirkan.
Seperti diketahui, peran Bruno Fernandes musim lalu begitu vital. Pun dengan Greenwood yang seringkali jadi pemecah kebuntuan di kala Edinson Cavani atau Marcus Rashford bermain buruk.
Mantan pemain Manchester United, Andy Cole, menilai saat ini Setan Merah sedang mengalami fase dilematis. Cristiano Ronaldo membuat pemain-pemain seperti Bruno Fernandes kehilangan tajinya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Sama
"Saat ini lucu. Cristiano Ronaldo kembali dan sepertinya seluruh permainan Bruno Fernandes telah berubah," klaim Cole.
"Saya melihatnya musim ini, sejak Ronaldo kembali, Bruno bukan pemain yang sama seperti musim lalu."
"Dan Anda melihat itu dan berpikir 'mengapa?'. Dia memiliki kualitas, dia tidak perlu khawatir tentang apakah Ronaldo ada di tim karena mereka berdua adalah pemain berkualitas yang menginginkan hal yang sama."
"Tapi penampilannya telah berubah sejak Ronaldo kembali."
Â
Advertisement
Apa yang Harus Dilakukan Rangnick?
Tanda tanya tetap ada mengenai apakah Ronaldo harus tetap menjadi poros serangan utama. Rio Ferdinand, eks bek tengah Manchester United, merasa ini jadi tanggung jawab Rangnick.
Rangnick harus memperbaiki semua masalah ini dengan cepat jika United ingin memiliki peluang untuk mengamankan sepak bola Liga Champions musim depan.
"Kami berbicara tentang manajer yang datang di tengah musim, lalu masuk dengan sistem 4-2-2-2 yang terkenal ini."
"Itu tidak akan berhasil jika Anda tidak memiliki pemain yang tepat. Anda harus memainkan sistem yang tepat," ujar Ferdinand menambahkan.
Sumber: Mirror