Sukses


Membandingkan Pep Guardiola Vs Thomas Tuchel Jelang Bentrok Man. City Vs Chelsea di Liga Inggris

Bola.com, Jakarta - Manchester City akan menghadapi Chelsea pada lanjutan Liga Inggris 2021/2022 di Etihad Stadium, Sabtu (15/1/2022) malam WIB.

Pada laga ini, City kemungkinan besar tidak didampingi sang arsitek, Pep Guardiola. Pelatih asal Spanyol ini dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 pada pekan lalu.

Kendati tak didampingi langsung oleh Guardiola, racikan dan filosofi permainannya sudah berurat berakar di kubu City. Karenanya, dengan atau tanpa Guardiola, paras permainan The Citizens tidak akan berubah.

Pada laga ini, racikan Guardiola bakal diadu dengan ramuan strategi Thomas Tuchel. Bersama pelatih Liverpool Jurgen Klopp, Tuchel dan Guardiola kerap disebut sebagai para pelatih terbaik di kancah Premier League saat ini.

Bagaimana perbandingan statistik antara Guardiola dan Tuchel yang akan beradu taktik pada akhir pekan ini?

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 7 halaman

Tuchel Senior

Soal usia, Tuchel memang lebih muda dari Guardiola. Saat ini, Tuchel berusia 48 tahun. Sementara, Pep berusia 50 tahun.

Namun, untuk urusan terjun lebih dulu ke dunia kepelatihan, Tuchel unggul dari koleganya itu. Pelatih asal Jerman ini lebih banyak makan asam garam di dunia kepelatihan ketimbang Guardiola.

Tuchel mulai merintis karier kepelatihannya pada 1 Juli 2004, dengan menjadi asisten manajer VfB Stuttgart. Sementara, Guardiola masuk ke dunia kepelatihan pada 1 Juli 2007 kala menjadi manajer Barcelona B.

3 dari 7 halaman

Guardiola Unggul Jumlah Pertandingan

Belakangan masuk ke dunia kepelatihan, Guardiola justru lebih banyak makan asam garam menakhodai langsung anak asuhnya dalam pertandingan. Sejauh ini, pelatih asal Spanyol tersebut sudah memimpin langsung anak asuhnya dalam 732 pertandingan.

Sementara, Tuchel memiliki catatan lebih sedikit dibanding Guardiola. Ia 'baru' memimpin anak asuhnya dalam 511 laga.

Lebih banyaknya catatan Guardiola ini tak lepas dari seringnya Tuchel menangani tim kelompok umur atau akademi. Tercatat, selain menangani Stuttgart U-19, ia juga sempat menangani Augsburg U-19, Akademi Augsburg, dan manajer Mainz 05 U19.

4 dari 7 halaman

Poin per Laga? Guardiola Juaranya

Bukan cuma lebih banyak memimpin anak asuhnya dalam pertandingan, raihan poin per pertandingan Guardiola pun mengungguli Tuchel.

Sejauh ini, Guardiola memiliki 1731 poin dari 732 pertandingan. Rata-rata, dalam tiap laga, ia meraih 2,36 poin. Poin ini merupakan hasil 545 kemenangan, 96 imbang, dan 91 kalah.

Sementara, dari 511 laga, Tuchel mengoleksi 987 poin. Artinya, dalam tiap laga, ia meraih 1,93 poin. Poin ini merupakan hasil 298 kemenangan, 93 hasil imbang, dan 120 kekalahan.

5 dari 7 halaman

Tim Guardiola Sangar-sangar

Tim-tim besutan Guardiola memiliki reputasi apik soal mencetak gol. Barcelona, Bayern Muenchen, dan Manchester City dikenal garang dan buas dalam membobol gawang lawan.

Sejauh ini, tim besutan Guardiola mencetak 1886 gol dari 732 pertandingan. Artinya, dalam tiap laga, rata-rata mereka mencetak 2,54 gol.

Sementara, skuad asuhan Tuchel sejauh ini mencetak 1052 gol dari 511 laga. Artinya, dalam tiap laga, rata-rata mereka mencetak 2,06 gol.

6 dari 7 halaman

Pertahanan Skuad Guardiola Jos

Tuchel dikenal mampu meracik tim dengan pertahanan yang solid. Namun, ternyata - secara statistik, pertahanan tim besutannya masih kalah dibanding skuad besutan Guardiola.

Sejauh ini, gawang tim-tim besutan Guardiola bobol 591 kali dari 732 pertandingan. Rata-rata, dalam tiap laga, gawang mereka kebobolan 0,81 kali.

Sementara, gawang tim-tim besutan Tuchel bobol 567 gol dari 511 pertandingan. Rata-rata, dalam tiap pertandingan, gawang anak asuhnya bobol 1,1 kali.

7 dari 7 halaman

Siapa Unggul Head to Head?

Guardiola dan Tuchel pun sudah pernah beradu taktik sebelumnya. Tercatat ada sembilan kesempatan di mana dua pelatih jempolan tersebut beradu siasat di lapangan hijau.

Dari sembilan pertemuan tersebut, lima di antaranya terjadi di Jerman. Waktu itu, Guardiola menangani Bayern Muenchen. Sementara, Tuchel menangani Mainz 05 dan kemudian Borussia Dortmund. Dari lima pertemuan tersebut, skuad Guardiola meraih empat kemenangan dan sekali hasil seri.

Kemudian, kedua pelatih ini sama-sama melanjutkan karier ke Inggris. Guardiola menangani Manchester City, sedangkan Tuchel mengomandani Chelsea.

Dalam pertemuan di klub baru ini, peruntungan kedua pelatih berubah. Dari empat pertemuan, skuad Tuchel meraih tiga kali kemenangan dan sekali kalah.

Secara keseluruhan, dari sembilan persuaan mereka, Guardiola masih unggul dari Tuchel. Guardiola menang lima kali. Sementara, Tuchel menang tiga kali. Satu kali sisanya berakhir imbang.

Sumber: Berbagai sumber

Disadur dari: Bola.net (Dendy Gandakusumah/Serafin Unus Pasi, 14/1/2022)

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer