Bola.com, Jakarta - Ralf Rangnick memutuskan untuk meninggalkan formasi 4-2-2-2 jelang laga kontra Brentford. Ia akan menerapkan pola baru, 4-3-3.
Alasannya adalah, Jadon Sancho tak bisa berkembang sebagaimana mestinya di Manchester United. Padahal ia diboyong dengan harga mahal, dengan harapan mampu berbuat banyak.
Advertisement
Contoh terakhir adalah hasil imbang 2-2 dalam lawatan ke markas Aston Villa. United saat itu menggunakan formasi 4-3-3, namun tetap saja Sancho gagal memenuhi ekspektasi dan terlihat kesulitan menembus rapatnya pertahanan tuan rumah.
Rangnick, di sisi lain, mengakui formasi 4-2-2-2 yang selama ini jadi andalannya membuat Sancho tak bisa mengeluarkan kemampuan aslinya. Oleh karena itu, ia berencana mengubah formasi Manchester United.
"Sudah kami umumkan ya, Manchester United akan bermain dengan 4-3-3 seperti saat melawan Aston Villa. Satu pemain sebagai holding, dua pemain menopang delapan lainnya, dan tiga pemain bertipe menyerang," kata Rangnick.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lebih Mudah Adaptasi
Rangnick menuturkan, keserbabisaan Sancho untuk bermain di banyak posisi jadi keuntungan buatnya. Jadi, winger berusia 21 tahun itu bisa dioptimalkan sesuai kebutuhan.
"Jelas, dalam formasi 4-3-3, Sancho bisa bermain di kedua sisi, sayap kiri maupun kanan, dia bisa main di dua posisi tersebut."
"Sancho punya kualitas menggiring bola yang apik."
Sumber: Mirror
Advertisement