Bola.com, Manchester - Manchester United (MU) masih belum melepas Jesse Lingard pada bursa transfer Januari 2022. Kabarnya, manajemen klub takut sang gelandang tampil gacor seperti kala membela West Ham.
Jesse Lingard mendapatkan banyak tawaran sejak awal musim 2021/2022. West Ham, klub yang meminjamnya musim lalu, tertarik membelinya secara permanen. Tapi, MU tidak melepasnya.
Baca Juga
Ruben Amorim Keluhkan Sorotan Media: Lebih Banyak Wawancara di Man Utd dalam Seminggu Dibanding 4 Tahun di Sporting
Ruben Amorim Akui Joshua Zirkzee Frustrasi saat MU Imbang Vs Ipswich Town: Jujur Kami Khawatir
Liga Inggris: Timnya Imbangi MU, Manajer Ipswich Town Mengaku Sempat Kegocek Ruben Amorim
Advertisement
Lingard kemudian tidak mendapat tempat di tim utama. Dari sembilan laga yang dimainkan di Liga Inggris, Lingard belum pernah jadi pemain inti. Dia juga jarang bermain di kompetisi lain.
Jurnalis The Mirror, David McDonnell, mendapatkan info menarik tentang situasi Lingard. Dia mendapat sumber yang menerangkan bahwa United punya ketakutan melepas Lingard ke sesama klub Premier League karena bisa merepotkan mereka.
"United takut Lingard pergi ke tempat lain, bermain sangat baik dan memberi bukti pada mereka," kata sumber David McDonnell yang tidak disebut namanya.
"Mereka tidak ingin terulangnya apa yang terjadi di West Ham musim lalu, di mana dia hampir membantu membawa mereka ke Liga Champions dengan gol yang dia cetak," kata sumber itu.
Jesse Lingard mencetak sembilan gol dari 16 laga Liga Inggris bersama West Ham musim lalu. Aksi impresif itu membawa West Ham bersaing dengan MU untuk mendapatkan posisi empat besar klasemen Premier League.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Alasan Lain
Selain bakal memperkuat rival, ada satu alasan yang membuat United ogah melepas Lingard begitu saja. Lantaran Lingard adalah sosok yang populer di MU, klub takut para pemain akan memberi respon negatif atas situasi ini.
"Lingard populer di kalangan pemain United dan disukai pemain. Cara klub memperlakukan Lingard, mengingat berapa lama dia berada di United, bisa jadi pesan yang buruk ke pemain lain," kata sumber McDonnell.
"Situasinya tergambar jelas bahwa Lingard ingin pergi bermain untuk klub di sekitar papan bahwa klasemen Premier League, daripada tetap di tempatnya sekarang," tutup sumber McDonnell.
Sumber: Mirror
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 28/1/2022)
Advertisement