Sukses


Liga Inggris: Sinyal Kuat dari Van der Sar, Erik ten Hag Bakal Merapat ke MU Musim Depan

Bola.com, Jakarta - Legenda Manchester United (MU) dan kepala Ajax saat ini, Edwin van der Sar, telah memberikan petunjuk bahwa Erik Ten Hag akan meninggalkan Amsterdam musim panas ini ke Old Trafford.

MU saat ini masih dilatih oleh manajer sementara Ralf Rangnick dan dikabarkan telah memangkas daftar calon manajer penuh waktu berikutnya menjadi hanya dua kandidat. Mereka adalah Erik ten Hag, yang telah mengelola Ajax sejak 2017 setelah bertugas di Utrecht dan Bayern Munich II, dan Mauricio Pochettino, saat ini di Paris Saint-Germain.

Laporan yang berkembang menyebutkan bahwa Erik ten Hag telah bosan dengan manajemen transfer di Johan Cruyff Arena. Van der Sar telah memberikan kejutan bahwa Ajax bersiap untuk kepergian manajer mereka dalam waktu dekat.

"Ini berarti kami melakukan sesuatu dengan baik. Sama halnya dengan para pemain," kata mantan penjaga gawang yang memenangkan trofi Liga Champions 2008 melalui adu penalti dengan MU itu kepada TV Belanda, RTL7.

"Ketika kami tampil baik, minat datang. Jika ada minat pada pemain atau pelatih kami, ya terjadilah. Jadi, kami harus memastikan kami siap saat itu. Daftarnya adalah diisi."

Edwin van der Sar bermain untuk MU selama enam tahun dan telah melakukan bisnis dengan mantan klubnya relatif baru-baru ini. Satu di antaranya adalah penjualan Donny van de Beek pada 2020.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Tuchel?

Thomas Tuchel muncul sebagai target utama Manchester United (MU). Bahkan, memanfaatkan situasi internal Chelsea yang tengah goyang, manajemen Setan Merah berniat merekrutnya sebelum Liga Inggris 2021/2022 berakhir.

Situasi memanas di Chelsea memberi MU harapan bahwa Tuchel sekarang bisa merapat ke Old Trafford.

Apalagi, muncul keraguan menyusul kegagalan Pochettino memenangkan trofi Liga Champions. Sementara Thomas Tuchel, dalam kurun waktu enam bulan, bisa memenanginya musim lalu.

MU juga terkesan dengan bagaimana Tuchel menangani tekanan yang meningkat dalam menangani krisis di Chelsea.

Sumber: FourFourTwo

3 dari 3 halaman

Posisi MU Saat Ini

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer