Bola.com, Jakarta - Manchester City baru saja menjalani pekan yang luar biasa sulit dan melelahkan. Tim asuhan Pep Guardiola itu dua kali melawan Atletico Madrid dan di sela-selanya menghadapi Liverpool, yang kembali akan mereka hadapi pada akhir pekan ini.
Man City baru saja memastikan diri melangkah ke semifinal Liga Champions setelah dua kali menghadapi Atletico Madrid di perempat final.
Baca Juga
Advertisement
Memenangi leg pertama di Etihad Stadium dengan skor 1-0 berkat gol Kevin De Bruyne, The Citizens bermain imbang tanpa gol di Wanda Metropolitano pada Kamis (14/4/2022) dini hari WIB.
Man City sempat menghadapi Liverpool di Premier League pada sela-sela dua pertandingan kontra Atletico Madrid. Kala itu, Man City dan Liverpool harus puas berbagi poin setelah bermain imbang 2-2 di Etihad Stadium. Namun, pada akhir pekan ini, Sabtu (16/4/2022), The Citizens akan kembali berhadapan dengan Liverpool di Piala FA.
Menjalani pekan yang berat dengan harus menghadapi dua tim besar dalam empat laga, pelatih Man City, Pep Guardiola melihat timnya sedang dalam masalah besar.
Hal tersebut tak lepas dari begitu banyak pemain yang kelelahan dan beberapa lain mengalami cedera, seperti Kevin De Bruyne dan Kyle Walker.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Masalah Besar, tapi Boleh Bergembira
Dalam kurun waktu tak sampai dua pekan, Man City bermain dua kali menghadapi Atletico Madrid dan dua kali melawan Liverpool. Duel terakhir melawan Atletico Madrid di Wanda Metropolitano sungguh menguras tenaga para pemain Man City.
Jadi, bukan tidak mungkin tim asuhan Pep Guardiola ini akan kerepotan ketika menghadapi Liverpool pada akhir pekan ini.
"Kami dalam masalah besar. Kami tidak boleh lupa bahwa kami bermain tiga hari lalu, laga alot kontra Liverpool. Kemudian kami datang ke Wanda Metropolitano dan ada banyak pemain cedera," ujar Guardiola.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi beberapa pekan ke depan, tapi hari ini kami boleh merayakannya. Ini kali ketiga dalam sejarah Man City, kami bisa mencapai semifinal Liga Champions.
Advertisement
Terpaksa Main Defensif
Pertandingan di Wanda Metropolitano memang benar-benar menguras tenaga pemain Man City. Atletico Madrid menerapkan tekanan intens sepanjang laga. Man City bahkan terpaksa bertahan.
"Mereka terus menekan kami. Atletico Madrid main luar biasa di babak kedua, sementara kami lupa untuk bermain. Kami dalam masalah besar, mereka punya kesempatan mencetak gol," ujar Guardiola.
"Kami bertahan dengan seluruh kemampuan, dan kami harus beradaptasi. Kami tidak bisa menguasai bola dan kami terus merasa tertekan."
"Kami mencapai semifinal, dan ini adalah pencapaian luar biasa bagi klub," tutupnya.
Sumber: Sky Sports
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 15/4/2022)
Â