Sukses


Liga Inggris: Dipermak Arsenal, Lini Belakang Chelsea Jadi Sasaran Amuk Thomas Tuchel

Bola.com, London - Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, merasa geram dengan penampilan lini belakang timnya saat keok 2-4 dari Arsenal pada laga tunda pekan ke-25 Premier League, Kamis (21/4/2022) dini hari WIB.

Kebobolan empat gol dalam satu laga bukan pemandangan yang biasa dari Chelsea, khususnya setelah dipegang Tuchel. Padahal pada laga ini, Thomas Tuchel tidak melakukan eksperimen dan menggunakan format tiga bek andalannya.

Arsenal unggul lebih dulu pada menit ke-13 berkat gol yang dicetak Eddie Nketiah. Awalnya The Blues masih bisa membalas, dan berhasil menyamakan kedudukan empat menit setelahnya lewat Timo Werner.

Emile Smith Rowe membawa Arsenal kembali unggul sebelum Cesar Azpilicueta membuat skor imbang lagi. Setelah itu, The Blues hanya bisa pasrah kebobolan dua gol tambahan dari Arsenal lewat Nketiah dan Bukayo Saka.

Berkat hasil tersebut, Arsenal semakin mendekat ke posisi empat besar. Tim Gudang Peluru kini berada di posisi kelima dan mengoleksi 57 poin, kalah selisih gol dari Tottenham Hotspur di urutan keempat.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Masalah Tim, Bukan Individu

Chelsea kebobolan empat gol, dan mungkin disebabkan oleh absennya Antonio Rudiger. Tuchel menjelaskan pemain asal Jerman itu mengalami cedera minor, tetapi tidak cukup bugar untuk tampil menghadapi Arsenal.

Di mata Tuchel, absennya Rudiger bukan penyebab buruknya pertahanan Chelsea. Toh, pada laga-laga sebelumnya, Tim London Biru tetap kebobolan banyak meski sang bek ada dalam starting XI.

"Kami kebobolan tujuh gol dengan Toni melawan Brentford dan Real Madrid, jadi ini bukan soal individu. Ini soal performa pertahanan sebagai sebuah tim," ujar Tuchel dinukil dari situs resmi klub.

3 dari 4 halaman

Mustahil Menang Kalau Berbuat Salah

Lebih lanjut, Tuchel menjelaskan penyebab hasil buruk ini adalah kesalahan yang konsisten dilakukan para pemainnya selama pertandingan berlangsung. Selama masih sering melakukannya, Chelsea tak akan menang.

"Mereka bisa mendapatkan pujian penuh jika melakukannya seperti di tiga laga terakhir, jadi mereka harus hadapi kenyataan bahwa mustahil menang jika anda masih membuat kesalahan sebanyak ini," lanjutnya.

"Saya tidak melihatnya di pertandingan lain, tapi saya kini melihatnya setelah menjalani pertandingan beruntun dan itu harus dihentikan. Jika tidak, kami ada dalam masalah besar," pungkasnya.

Tetapi, Tuchel tidak punya waktu banyak untuk memikirkan solusi dari permasalahan di lini pertahanan. Sebab, Tim London Biru akan kembali bermain pada Minggu (24/2/2022) mendatang, dengan West Ham sebagai lawannya.

Sumber: Chelsea

Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis/Published: 21/04/2022)

4 dari 4 halaman

Yuk Tengok Posisi Chelsea dan Arsenal:

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer