Bola.com, Jakarta - Bek kanan Manchester United (MU), Aaron Wan-Bissaka, kabarnya tidak masuk dalam rencana manajer baru The Red Devils, Erik ten Hag. Aaron Wan-Bissaka bisa dijual pada musim panas mendatang.
Aaron Wan-Bissaka dibeli MU dari Crystal Palace pada 2019 dengan harga 65 juta pound. Namun, pemain berusia 24 tahun itu menjadi sorotan karena tidak kunjung berkembang setelah datang ke Old Trafford.
Baca Juga
Ruben Amorim Keluhkan Sorotan Media: Lebih Banyak Wawancara di Man Utd dalam Seminggu Dibanding 4 Tahun di Sporting
Ruben Amorim Akui Joshua Zirkzee Frustrasi saat MU Imbang Vs Ipswich Town: Jujur Kami Khawatir
Liga Inggris: Timnya Imbangi MU, Manajer Ipswich Town Mengaku Sempat Kegocek Ruben Amorim
Advertisement
Musim ini, Aaron Wan-Bissaka sudah mulai tergusur dari tim utama MU. Manajer interim Ralf Rangnick lebih sering memainkan Diogo Dalot pada paruh kedua musim ini.
Erik ten Hag dikabarkan memutuskan untuk memasukkan Wan-Bissaka ke dalam daftar jual. Bek kanan asal Inggris itu sudah tidak lagi dibutuhkan di skuad The Red Devils.
Bakal didepaknya Wan-Bissaka membuat MU harus mendatangkan bek kanan baru di bursa transfer musim panas nanti. Siapa yang bisa didatangkan ke Old Trafford?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tino Livramento
Tino Livramento merupakan pemain didikan akademi Chelsea. Namun, dia meninggalkan The Blues musim panas lalu dalam upaya untuk mencari waktu bermain yang reguler di tim utama.
Livramento pindah ke Southampton dengan biaya transfer sebesar 5,9 juta euro. Livramento tentu tidak menyesali keputusannya untuk meninggalkan Stamford Bridge lebih cepat.
Pemain berusia 19 tahun itu telah mencatatkan total 32 penampilan untuk Southampton pada musim ini dari semua kompetisi. Dia mencetak satu gol dan memberikan dua assist dari penampilannya tersebut.
Advertisement
Ridle Baku
Ridle Baku merupakan pemain yang berposisi sebagai bek sayap kanan. Namun, pemain Wolfsburg itu juga bisa dimainkan sebagai gelandang kanan.
Baku bermain untuk Wolfsburg sejak 2020 setelah didatangkan dari Mainz. Pemain berusia 24 tahun tersebut kemudian langsung menjadi pilihan utama di klub Bundesliga.
Pada musim ini, Baku tampil cukup baik dengan mencatatkan lima gol dan lima assist dari 41 laga di semua kompetisi. Kontraknya di klub akan habis pada 2025.
Max Aarons
Max Aarons merupakan bek sayap muda yang menjanjikan di Premier League 2021/2022. Sayangnya, dia tidak mampu menyelamatkan Norwich City dari degradasi pada musim ini.
Aarons menunjukkan penampilan yang cukup bagus sepanjang musim ini. Pemain berusia 22 tahun tersebut memainkan 35 pertandingan di semua kompetisi dengan menyumbang dua assist.
Setelah Norwich turun kasta, Aarons sudah dikaitkan dengan sejumlah klub Premier League. Aarons mungkin bisa direkrut MU dengan harga yang cukup terjangkau.
Advertisement
Tariq Lamptey
Sama seperti Livramento, Tariq Lamptey juga pernah menimba ilmu di akademi Chelsea. Namun, dia memutuskan untuk meninggalkan The Blues pada musim panas 2020 lalu.
Sejak meninggalkan Chelsea, Lamptey berkembang pesat bersama Brighton & Hove Albion. Lamptey selalu menjadi andalan di posisi bek kanan klub asuhan Graham Potter tersebut.
Lamptey sudah tampil dalam 32 pertandingan di semua kompetisi pada musim ini. Pemain berusia 21 tahun itu berhasil menyumbang dua assist dari penampilannya.
Djed Spence
Djed Spence berstatus sebagai pemain Middlesbrough. Namun, pemain berusia 21 tahun itu menghabiskan musim ini dengan status pinjaman di Nottingham Forest.
Sepanjang musim ini, Spence telah membuat kesan bagus di City Ground. Dia mencetak tiga gol dan lima assist dari 49 penampilan di semua kompetisi.
Spence akan kembali ke klub induknya pada musim panas. Tottenham Hotspur dilaporkan sangat tertarik untuk mengontrak sang bek.
Sumber: Sportskeeda
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, published 24/5/2022)
Advertisement