Bola.com, Jakarta - Sadar sedang menjadi properti panas di bursa transfer, Raphinha akhirnya buka suara. Manchester United (MU) dan Barcelona yang belakangan santer dikaitkan dengan pemain Leeds United itu harus tahu keingingannya.
Awalnya, Raphinha sering dihubungkan dengan Barcelona. Kabarnya, Xavi melihat Raphinha sebagai pemain yang ideal untuk mendukung proyek perkembangan tim.
Baca Juga
Bikin Hattrick ke Bayern Munchen, Raphinha: Laga Ini seperti Final Liga Champions, Barca Tampil Sangat Baik!
Foto: Aksi Memukau Raphinha Saat Membawa Barcelona Taklukkan Bayern Munchen, Misi Balas Dendam Berhasil
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Amerika Selatan: Argentina dan Brasil Pesta Gol! Messi Hattrick, Raphinha Brace
Advertisement
Langkah Barca lantas diganggu oleh MU. Disebutkan bahwa Setan Merah juga tertarik dan Erik ten Hag memandang Raphinha sebagai kandidat ideal.
Kontrak Raphinha di Leeds baru akan kedaluwarsa dua tahun lagi (2024). Lantas, apa katanya soal gosip transfer tersebut?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Fokus ke pertandingan
Tawaran Barcelona dan MU diyakini bisa membaut Leeds goyah. Terlebih, kabarnya Leeds siap melepas Raphinha untuk 50 juta euro.
Biar begitu, ketika ditanyai soal spekulasi masa depannya, Raphinha menjawab dengan sangat santai. Baru-baru ini dia bicara soal spekulasi tersebut saat membela Brasil.
"Fokus saya adalah pertandingan berikutnya, lawan Jepang. Setelahnya, saya akan berlibur," ujar Raphinha.
"Saya terikat kontrak di Leeds sampai 2024. Masa depan saya ada di tangan Deco (agennya) dan Leeds, saya hanya fokus ke tim nasional, ke pertandingan, dan berlibur -- kami butuh liburan."
Advertisement
Klub Harus Janjikan Satu Tempat Utama
Meski memberikan jawaban netral, Raphinha juga menegaskan bahwa keputusannya menentukan masa depan bakal dipengaruhi oleh kesempatan bermain. Dia harus jadi starter untuk membuktikan diri, demi Brasil di Piala Dunia 2022.
"Jika saya berkata bahwa kesempatan bermain tidak penting, tentu saya akan berbohong. Hanya ada sekitar enam bulan lagi menuju Piala Dunia, Anda harus main aktif di klub," ujar Raphinha.
"Hal itu juga jadi pertimbangan keputusan saya, tapi tentu saya percaya terhadap potensi saya pribadi. Entah itu bertahan atau pergi, saya akan memberikan yang terbaik," tutupnya.
Sumber: Goal