Bola.com, Jakarta - Apakah Erling Haaland akan menjadi potongan teka-teki yang hilang buat Pep Guardiola di Man City? Sudahkah Liverpool menemukan pembunuh bayaran yang ideal untuk memimpin serangan baru jika Sadio Mane benar-benar pergi?
Liga Inggris 2022/2023 belum mulai, Manchester City dan Liverpool sudah menyiapkan amunisi baru. Keberadaan Erling Haaland dan Darwin Nunez jelas bakal jadi daya tarik utama.
Baca Juga
Advertisement
Man City lebih dulu mendapatkan tanda tangan Erling Haaland. Striker Timnas Norwegia itu ditebus dengan banderol 55 juta pounds dari Borussia Dortmund.
Erling Haaland dicap sebagai striker sentral yang paling sempurna buat Man City setelah bertahun-tahun menjalani musim demi musim tanpa keberadaan peran tersebut.
Bumbu-bumbu drama juga mewarnai proses kepindahan ini. Ayah Erling Haaland, Alfie Haaland, merupakan bekas pemain Man City, sehingga kisahnya di Etihad Stadium bakal jadi suguhan yang menarik ditunggu-tunggu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bukan Latah
Tak mau kalah dengan rivalnya, Liverpool langsung merespons dengan mengucurkan dana mencapai 88 juta pounds untuk memboyong Darwin Nunez dari Benfica.
Sebenarnya langkah Liverpool bukanlah latah, atau mentang-mentang karena Man City juga beli striker. Memang, secara kebutuhan, Jurgen Klopp harus membeli penyerang baru.
Kepergian Divock Origi mengharuskan Liverpool mencari striker anyar, yang tidak hanya muda, tapi juga berkualitas. Darwin Nunez dianggap cocok dengan preferensi Jurgen Klopp.
Selain itu, performa Roberto Firmino yang tak lagi sama, ditambah masa depan Mohamed Salah dan Sadio Mane yang belum jelas, mau tak mau memaksa The Reds untuk meminang Nunez.
Diogo Jota, Luis Diaz, dan Takumi Minamino juga selalu siap menjadi alternatif kala-kala trio lini serang di depannya gagal membobol gawang lawan.
Advertisement
Gol, Gol, dan Gol
Nunez mencetak 48 gol dalam 85 penampilan selama dua musim di Benfica. Penyerang berusia 22 tahun itu tampil impresif musim lalu dengan mencetak 34 gol dari 41 pertandingan.
Haaland yang berusia 21 tahun bahkan lebih produktif. Ia mencetak 86 gol dalam 89 pertandingan untuk Dortmund hanya dalam satu setengah musim di Bundesliga.
Secara total, mantan penyerang Molde dan RB Salzburg itu telah mencetak 92 gol liga dalam 121 penampilan di klub sepak bola.
Performa di Liga Champions
Nunez mencetak enam gol dalam 10 penampilan dalam petualangan pertamanya di Liga Champions pada 2021/2022, termasuk dua gol melawan Liverpool.
"Anak yang sangat tampan, ya? Dan pemain yang lumayan juga. Sangat bagus. Saya tahu sebelumnya, tentu saja, tetapi dia bermain cukup banyak di depan saya dengan pertempuran sengitnya dengan Ibrahima Konate," kata Jurgen Klopp usai duel Liverpool vs Benfica.
Sementara untuk Haaland, ia memiliki rekor luar biasa di turnamen elite Eropa. Pemain Norwegia itu telah mencetak 23 gol hanya dalam 19 penampilan di Liga Champions untuk Dortmund dan RB Salzburg.
Musim lalu ia hanya berhasil mencetak tiga gol saat Dortmund tersingkir di babak penyisihan Grup, tetapi ia masih berhasil menjadi pemain termuda yang mencapai tonggak 20 gol Liga Champions.
"Kami tidak akan pernah memberi Erling Haaland tanggung jawab untuk mencetak gol. Kami harus memenangkan pertandingan dan jika kami ingin memenangkan pertandingan, kami membutuhkan semua orang melakukannya dengan cara terbaik. Setelahnya, tentu saja, jika kami tiba di sana, dengan kualitas yang kami yakini dia miliki, kami bisa melakukannya," kata Pep Guardiola.
Advertisement