7 Pemain MU Asal Argentina Sebelum Kehadiran Lisandro Martinez: Siapa Paling Sukses?

Juan Sebastian Veron menunjukkan performa yang cukup apik di Serie A bersama Parma dan Lazio. Hal itu membuat Manchester United (MU) kepincut dengan gelandang asal Argentina tersebut.

MU pada akhirnya berhasil memboyong Veron ke Old Trafford pada 2001. Tidak tanggung-tanggung, Setan Merah memecahkan rekor transfer termahal dalam sejarah Inggris untuk mendatangkannya.

Namun, Veron tak mampu menemukan kesuksesan setelah bergabung bersama MU. Dia kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Inggris dan hanya bertahan dua musim dengan sumbangan 11 gol.

Gabriel Heinze datang ke Manchester United (MU) dari Paris Saint-Germain (PSG) pada 2004. Dia kemudian mendapat kepercayaan untuk mengawal sisi kiri pertahanan Setan Merah.

Sayang, serangkaian cedera kemudian menghambat karier Heinze. Dia pada akhirnya kehilangan tempatnya ketika MU mendatangkan Patrice Evra.

Heinze tercatat memainkan 84 pertandingan dengan mencetak empat gol untuk MU. Dia meninggalkan Old Trafford pada 2007 dengan bergabung bersama Real Madrid.

Carlos Tevez menjadi pemain yang digaet Manchester United (MU) dari West Ham United. Meski hanya dua musim bermain di Old Trafford, Tevez mampu membawa pengaruh besar.

Tevez bersama Cristiano Ronaldo dan Wayne Rooney membentuk trisula tajam. Dengan torehan 34 gol dan 14 assist selama dua musim, membuat Tevez membantu Setan Merah mengantongi gelar Liga Champions 2007/2008.

MU berpisah dengan Tevez pada musim panas 2009. Bomber asal Argentina tesebut memilih Man City sebagai pelabuhan selanjutnya.

Manchester United (MU) merekrut Angel Di Maria dari Real Madrid dengan biaya 75 juta euro. Nominal tersebut menjadikan Angel Di Maria sebagai pembelian termahal MU kala itu.

Namun, Di Maria hanya bertahan satu musim di Old Trafford. Dia gagal menunjukkan performa terbaiknya sehingga dijual ke PSG pada musim berikutnya.

Selama berada di MU, Di Maria membuat 32 penampilan di semua kompetisi. Pemain asal Argentina teresebut juga mencetak empat gol dan 12 assist.

Marcos Rojo tampil cukup mengesankan bersama Timnas Argentina di Piala Dunia 2014. MU kemudian memboyongnya ke Old Trafford dengan biaya 20 juta euro dari Sporting CP.

Sayangnya, karier Marcos Rojo di Old Trafford dirusak oleh cedera. Ia tercatat memainkan 122 pertandingan di semua kompetisi dengan menyumbangkan dua gol.

Sergio Romero berseragam Manchester United (MU) sejak 2015. The Red Devils merekrut kiper asal Argentina itu dari Sampdoria.

Selama memperkuat MU, Sergio Romero sangat jarang tampil. Dia kalah bersaing dengan David De Gea dan juga Dean Henderson.

Romero akhirnya meninggalkan MU pada 2021 dengan bergabung bersama Venezia. Meski begitu, Romero sempat memainkan 61 laga bersama The Red Devils.

Alejandro Garnacho bergabung dengan akademi Manchester United (MU) dari Atletico Madrid. Dia memperlihatkan penampilannya yang sangat gemilang bersama tim muda Setan Merah.

Garnacho mendapatkan kesempatan untuk melakoni debut bersama The Red Devils di bawah asuhan Ralf Rangnick. Ketika itu dia diturunkan dalam pertandingan melawan Chelsea.

Sampai sejauh ini, Garnacho sudah memainkan dua pertandingan bagi tim senior MU. Pemain yang baru berusia 18 tahun itu bisa menjadi bintang masa depan MU.

Sumber: berbagai sumber

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, published 18/7/2022)