Sukses


Kacau Balau! 5 Keputusan VAR Terburuk di Liga Inggris yang Bikin Melong: Wasit Sampai Minta Maaf

Bola.com, Jakarta- Tidak selamanya penggunaan video assistant referee (VAR) dapat memuluskan pekerjaan wasit. Ada sejumlah keputusan wasit setelah melihat VAR ternyata sangat merugikan sebuah tim, termasuk terjadi di Liga Inggris

Bahkan banyak kritikan terhadap penggunaan VAR di Liga Inggris. Penikmat sepak bola juga ada yang menyebut penggunaan teknologi ini justru menghasilkan keputusan keliru.

Pihak Premier League juga mengakui ada sejumlah keputusan wasit yang salah usai melihat VAR. Situasi ini membuat penggunaan VAR untuk masa depan di Liga Inggris jadi hangat dibicarakan.

Lalu apakah VAR di Liga Inggris layak dihentikan karena ada sejumlah keputusan kontroversial? Sebelum memutuskan hal tersebut kita lihat dulu sejumlah momen kontroversial dari VAR.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

5. Takel Harry Kane

Striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, sangat beruntung tidak diusir keluar lapangan saat laga timnya melawan Liverpool, musim lalu. Di laga Desember 2021, Kane melakukan tekel keras kepada Andy Robertson.

Kane lolos dari hukuman, sedangkan Robertson mendapat kartu merah. Pada laga yang berkesudahan 2-2, Robertson mendapat kartu kuning kedua setelah wasit melihat VAR ketika dia melanggar Emerson Royal.

 

3 dari 6 halaman

4. Akting Edouard Mendy

Manajer West Ham David Moyes sangat marah dengan keputusan VAR saat timnya menghadapai tuan rumah Chelsea, awal musim ini. Wasit tidak mengesahkan gol penyeimbang Maxwel Cornet, sehingga membuat timnya kalah 1-2.

Sebelum gol terjadi wasit menganggap pemain West Ham Jarred Bowen melanggar penjaga gawang Chelsea, Edouard Mendy. Padahal dari tayangan VAR minim sentuhan antara Bowen dan Mendy.

 

4 dari 6 halaman

3. Gol Bunuh Diri Tyrick Mitchell Dianulir

Pekan lalu, VAR juga menganulir gol bunuh diri pemain Crystal Palace, Tyrick Mitchell. Saat bola yang Tyrick Mitchell sundul masuk ke gawangnya sendiri, ada benturan antara pemain Newcastle Joe Willock dengan kiper Palace, Vicente Guaita.

Banyak orang yang menyebut Guaita yang menabrak Willock dan seharusnya menjadi penalti bagi Newcastle. Tetapi wasit memutuskan Willock melakukan pelanggaran dan gol bunuh diri dianulir.

 

5 dari 6 halaman

2. Salah Mengidentifikasi

Pada awal 2021 gol West Brom atas Southampton dianulir karena keputusan VAR. Wasit salah mengidentifikasi bahwa pencetak gol yakni Mbaye Diagne tidak berada dalam posisi offside.

Pemain lain dari West Brom yaknu Kyle Bartley yang berada dalam posisi offside. Tetapi dia tidak berperan sama sekali saat gol bagi tim yang akhirnya terdegradasi ini terjadi.

 

6 dari 6 halaman

1. Handball Rodri

Wasit Premier Inggris, Mike Riley Riley, harus meminta maaf kepada Manajer Everton, Frank Lampard. Hal ini karena keputusan VAR yang menyebut pemain Manchester City, Rodrigo, tidak menyentuh bola dengan tangan.

Padahal secara jelas, bola mengenai tangan Rodri dan penalti harus diberikan kepada Everton. Lampard bahkan sangat marah kepada pejabat VAR Chris Kavanagh yang dituding bekerja secara tidak profesional.

Sumber: Planet Football

 

Selama tiga tahun ke depan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group menjadi pemegang hak siar English Premier League (EPL). Kompetisi bergengsi ini akan ditayangkan secara gratis di stasiun televisi SCTV dan bisa dinikmati secara live streaming dengan berlangganan di Vidio. Sobat Bola.com mau tahu detailnya? Klik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer