Bola.com, Jakarta - Mason Greenwood kembali ditahan selama lima pekan usai persidangan terbaru. Sang gelandang masih akan menjalani pemeriksaan hingga setidaknya minggu ketiga November.
Pemain depan Manchester United (MU) berusia 21 tahun itu muncul di Pengadilan Magistrat Manchester pada Senin (17/10/2022) untuk sidang setelah dia didakwa dengan percobaan pemerkosaan, pengendalian dan perilaku pemaksaan dan penyerangan.
Baca Juga
Advertisement
Dia berbicara hanya untuk mengonfirmasi namanya, tanggal lahir dan alamat sebelum persidangan ditunda. Hakim Distrik Mark Hadfield sejak itu memutuskan untuk menahannya.
Itu berarti Mason Greenwood akan ditahan di penjara sampai persidangan berikutnya, yang telah ditetapkan untuk Manchester Crown's Court pada 21 November.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tumbuhkan Rambut dan Kumis
Greenwood telah dibebaskan dengan jaminan sejak penangkapan pertamanya pada Januari.
Pengadilan mendapatkan informasi bahwa Greenwood dituduh berusaha memperkosa pelapor pada Oktober 2021 serta penyerangan pada Desember 2021.
Dia mengenakan baju olahraga Nike abu-abu dan berpenampilan baru. Mason Greenwood juga menumbuhkan rambut dan kumis.
Advertisement
Di-suspend MU
Greenwood tidak bermain untuk MU sejak penangkapan pertamanya pada Januari. Pihak klub memberikan skorsing.
Mereka mengakui perkembangan selama akhir pekan dengan sebuah pernyataan yang berbunyi, "Manchester United mencatat bahwa tuntutan pidana telah diajukan terhadap Mason Greenwood oleh Crown Prosecution Service."
"Dia tetap diskors oleh klub, menunggu hasil dari proses peradilan."
Sumber: Daily Mail
Liga Inggris Eksklusif di Emtek
Advertisement